Sadis, Uang Diambil Bola Mata Tukang Ojek Dicungkil Begal
Korban yang mata kanannya dicungkil keluar oleh seorang residivis bersama 2 pelaku lainnya saat membuat laporan polisi di SPKT Polres Merauke, Rabu (27/4).-Sulo-cenderawasihpos
MERAUKE, FIN.CO.ID - Aksi sadis dilakukan tiga orang begal terhadap seorang tukang ojek. Setelah dibegal, bola mata tukang ojek dicungkil.
Adalah Johanes Tebay, tukang ojek yang menjadi korban pembegalan.
Pria 29 tahun ini dibegal di Jalan Kudamati atau sekitar traffic light Kudamati, Jalan Pembangunan dan Ahmad Yani, Merauke, Papua, pada Selasa, 26 April 2022 sekitar pukul 06.00 WIT.
(BACA JUGA:Remaja di Bekasi Dibacok Hampir Putus Lengan, Polisi: Bukan Begal, Bukan gangster, Orang tak Dikenal Lah)
Dia mengaku dbegal oleh seorang resdivis berinisial OB bersama dua rekannya. Setelah mendapat perawatan medis, Johanes pun melaporkan kejadiannya yang menimpanya ke SPKT Polres Merauke.
Diungkapkannya, kasus ini bermula setelah dirinya pulang ngojek dari Pelabuhan Umum Merauke.
"Malam itu ada kapal penumpang masuk dan saya ngojek di sana," katanya dikutip cenderawasihpos.
(BACA JUGA:Takut Ketahuan Istri, Petugas PPSU Ini Lapor Polisi Ngaku THR-nya Dibegal, Tak Tahunya...)
Namun sampai di sekitar TKP, korban tiba-tiba dihadang tiga pelaku yang semuanya membawa parang. Salah satu dari pelaku langsung mengayunkan parang ke bagian kepala, sehingga dirinya langsung melompat dari motor menghindari tebasan ke arah kepalanya tersebut.
"Saya terjatuh saat melompat, kemudian satu pelaku datang bacok kepala saya dan kena bagian belakang," katanya.
Korban kemudian berusaha lari lagi, namun ketiga pelaku tersebut terus mengejarnya. Kemudian membacok dirinya dan kena antara bagian pungung kiri dan paha.
"Saya jatuh lagi di situ dan merasa sudah loyo sehingga salah satu dari pelaku datang mencungkil bola mata kanan saya keluar," katanya.
Korban mengaku, ketiga pelaku tersebut membawa kabur HP Oppo dan uang Rp 500 ribu hasil ojek di pelabuhan.
"Uang dan dompet itu saya taruh di jok motor, tapi diambil oleh para pelaku tersebut," jelasnya.
Sumber:
