Tegas! PMI DKI Jakarta Tuntut Jubir PSI Minta Maaf Usai Tuding Anies Kasih Kaus ke Pemudik

Tegas! PMI DKI Jakarta Tuntut Jubir PSI Minta Maaf Usai Tuding Anies Kasih Kaus ke Pemudik

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama PMI Pemprov DKI Jakarta membagikan paket ke para pemudik.-Twitter/@AndiAngger-

(BACA JUGA:Bermodal Video YouTube, Komang Ayu Sukses Menang dari Wakil China di Kejuaraan Asia 2022)

Sebelumnya Sigit Widodo mempertanyakan perihal fenomena pemudik yang mengenakan kaus 'Anies Presiden Indonesia'.

Sigit merasa kalau mudik yang digelar secara gratis ini menghabiskan APBN DKI Jakarta sebesar Rp13,7 miliar.

Akan tetapi Sigit kian heran dengan adanya para pemudik mengenakan kaus tersebut dan bingung dananya dari mana.

"Apakah Pak @aniesbaswedan tahu soal kaus ini?," buka akun Twitter @sigitwid yang merupakan milik Sigit, Rabu (27/4/2022).

(BACA JUGA:Seberapa Besar Manfaat Minum Teh Pangkas Risiko Orang Kena Stroke, Penyakit Jantung dan Pikun?)

"Mudik gratis ini menggunakan dana APBD DKI Jakarta sebesar Rp13,7 miliar, kalau digunakan untuk kepentingan pribadi bisa dikategorikan sebagai penyalahgunaan wewenang untuk menguntungkan diri sendiri," sambung Sigit.

Kemudian dicuitan berikutnya Sigit menuding kalau kaus-kaus tersebut dibagikan Anies bermodalkan video amatir berdurasi 32 detik.

Dalam video itu tampak Anies membagikan bingkisan di dalam bus ke para pemudik.

Melalui keterangan video tersebutlah, Jubir PSI itu menyayangkan cara yang dilakukan Anies jelang musim kampanye 2024.

(BACA JUGA:Kejuaraan Asia 2022: Drama Rubber Gim, Putri KW Akui Anginnya Susah Dikontrol)

Sebab Anies membagikan bingkisan itu sementara mengenakan pakaian dinas Pemprov DKI Jakarta.

Sigit juga mengatakan bahwa program mudik gratis menggunakan APBD DKI Jakarta. 

"Sekarang malah beredar video Pak @aniesbaswedan membagi-bagikan kaosnya kepada para pemudik dengan menggunakan baju seragam gubernur," tulis Sigit.

"Itu kegiatan Pemprov @DKIJakarta yang menggunakan uang rakyat Rp 13,7 miliar dana APBD. Mungkin Pak Anies atau relawannya bisa klarifikasi," sambungnya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: