Capsaicin, Senyawa Pedas dengan Beragam Khasiat

Capsaicin, Senyawa Pedas dengan Beragam Khasiat

Capsaicin, Senyawa Pedas Dengan Beragam Khasiat-SUMBER : FIN/PINTEREST-

FIN.CO.ID - Capsaicin, senyawa aktif yang terdapat pada cabai, menyebabkan sensasi pedas dan panas. Biasanya dimanfaatkan sebagai penghilang nyeri karena sifat antinyerinya.

Selain mengurangi rasa sakit, capsaicin juga memiliki beragam manfaat kesehatan lainnya. Apa saja kegunaannya? Mari kita bahas lebih lanjut.

Biji buah cabai, seperti cabai rawit, cayenne pepper, cabai merah, jalapeno, dan paprika, alami mengandung capsaicin. Ekstrak capsaicin sering dipakai sebagai bahan tambahan makanan untuk memberi rasa pedas atau sebagai pengawet.

Selain itu, capsaicin juga sering dimanfaatkan sebagai suplemen atau obat untuk mengatasi beberapa masalah kesehatan.

Beragam Khasiat Capsaicin bagi Kesehatan

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa capsaicin memiliki sifat antinyeri, antiinflamasi, antibakteri, bahkan antikanker. Karena berbagai manfaat ini, capsaicin sering digunakan dalam bidang kesehatan untuk memelihara kesehatan dan mengatasi beberapa kondisi medis.

1. Mengurangi rasa sakit

Manfaat medis dari capsaicin telah terbukti secara klinis sebagai pengobatan untuk meredakan rasa sakit. Capsaicin efektif dalam mengurangi nyeri otot, radang sendi, fibromyalgia, neuropati diabetik, dan migrain dengan menghambat transmisi sinyal nyeri pada saraf.

Capsaicin bekerja dengan cara menghambat transmisi sinyal nyeri pada saraf, sehingga mengurangi sensasi nyeri yang dirasakan.

BACA JUGA:

2. Meredakan rasa gatal pada kulit

Capsaicin memiliki sifat antiinflamasi dan memberikan sensasi panas atau pedas yang membantu mengurangi peradangan dan menghilangkan rasa gatal pada kulit. Ini bermanfaat untuk kondisi kulit seperti psoriasis dan eksim, serta diabetes.

Studi pada pasien psoriasis yang menggunakan krim capsaicin menunjukkan peningkatan signifikan dalam gejala seperti kulit bersisik, gatal, dan kemerahan.

Meskipun demikian, capsaicin dapat menyebabkan iritasi kulit dan kemerahan pada beberapa kasus, sehingga tidak semua kondisi kulit cocok untuk diobati dengan capsaicin. Konsultasikan dengan dokter kulit jika ada reaksi yang tidak diinginkan setelah penggunaan krim capsaicin.

3. Meredakan pilek

Konsumsi capsaicin dapat membantu meredakan gejala pilek dengan mengurangi pembengkakan hidung dan merangsang produksi lendir, sehingga mempercepat pemulihan dari pilek.

Capsaicin juga memiliki efek positif pada daya tahan tubuh, yang membantu dalam mengatasi pilek yang disebabkan oleh flu.

4. Meningkatkan metabolisme dan mengurangi berat badan

Capsaicin telah terbukti meningkatkan metabolisme tubuh, membantu dalam pembakaran lemak yang lebih efisien, dan mengurangi nafsu makan. Ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.

Namun, manfaat capsaicin dalam menurunkan berat badan hanya akan efektif jika dikombinasikan dengan pola hidup sehat dan olahraga teratur.

5. Meningkatkan kesehatan jantung

Capsaicin dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, hipertensi, dan stroke dengan menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan meningkatkan kadar kolesterol baik HDL dalam tubuh.

6. Mengontrol kadar gula darah

Studi menunjukkan bahwa capsaicin dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dengan merangsang produksi insulin dan meningkatkan sensitivitas insulin. Ini bermanfaat dalam mencegah dan mengontrol diabetes.

7. Mengurangi risiko kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa capsaicin dapat mencegah dan memperlambat pertumbuhan sel kanker, yang menunjukkan potensi untuk pencegahan kanker.

Namun, perlu diingat bahwa sebagian besar penelitian ini dilakukan pada hewan percobaan, dan efeknya terhadap manusia masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Untuk mendapatkan manfaat dari capsaicin, Anda dapat menambahkan cabai, paprika, atau lada dalam masakan Anda. Namun, konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan. Produk capsaicin yang dijual bebas seperti krim, gel, atau suplemen juga dapat digunakan, tetapi penggunaannya harus sesuai dengan petunjuk atau saran dari dokter.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Mega Oktaviana

Tentang Penulis

Sumber: