'Dosa-Dosa' Siman Bahar Alias Bong Kin Phin: Palsukan Impor Emas 3.5 Ton Rp 189 Triliun, Ngakali SPT Pajak, Hingga Transaksi Jumbo
'Dosa-Dosa' Siman Bahar Alias Bong Kin Phin: Palsukan Impor Emas 3.5 Ton Rp 189 Triliun, Ngakali SPT Pajak, Hingga Transaksi Jumbo-fin/ist-
Pontianak, Kalimantan Barat
Pendidikan:
Sarjana Teknik Pertambangan, Universitas Trisakti
Jabatan:
- Direktur Utama PT Loco Montrado
- Pemilik PT IKS
- Pemilik Bos perusahaan money changers Pontianak
- Pemegang saham Hotel Golden Tulip Pontianak
- Pemilik PT Bhumi Satu Inti
- Anggota aktif KADIN
BACA JUGA:
- Kembali Orang Penting PT Antam Dipanggil Kejaksaan Agung Buntut Korupsi Komoditi Emas
- Pejabat-Pejabat PT Antam Bergiliran Diperiksa Kejagung Soal Korupsi Komoditi Emas
Nama Siman Bahar muncul dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi III DPR RI dengan Jaksa Agung dan jajarannya.
Dalam rapat tersebut, Anggota Komisi III Arteria Dahlan, mengungkapkan adanya praktik penggelapan, manipulasi pemalsuan informasi dengan mempergunakan Harmonized System (HS) Code yang tidak sesuai oleh Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta berinisial FM.
Emas batangan yang sudah bermerek dan bernomor seri diduga kuat disebutkan hanya sebagai bongkahan emas.
Akibatnya, produk emas impor senilai Rp47,1 triliun tersebut tidak dikenai bea impor dan pajak penghasilan impor. Alhasil, negara mengalami kerugian senilai Rp2,9 triliun.
BACA JUGA:
- Beredar Official Receipt Brinks Global Services Dugaan Impor Emas Batangan PT Hartadinata Abadi Rp 93.9 Miliar
- Dirut PT Hartadinata Abadi Sandra Sunanto Diperiksa Terkait Dokumen Manifest Impor Emas 24 Mei 2023?
Ilustrasi Emas--
Sumber:
