Duet Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto di Pilpres 2024 Menang dari Berbagai Simulasi

Duet Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto di Pilpres 2024 Menang dari Berbagai Simulasi

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto--

Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) melakukan survei jelang pilpres 2024 yang dimulai tanggal 29 Agustus s/d 9 September dengan mengambil sampel dari populasi yang diambil samplenya berjumlah 204 juta  Pemilih tetap di pemilu 2024.

Survei ini dilakukan  untuk mengukur peta kekuatan para tokoh bakal capres dan cawapres yang sudah makin dikerucutkan sejalan dengan Nasdem - PKB yang sudah mendeklarasikan pasangan Anies Baswedan & Muhaimin Iskandar yang siap bertanding di pilpres 2024.

Sementara koalisi parpol Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto walau sudah membentuk koalisi parpol pengusungnya tapi hingga kini belum juga melakukan deklarasi capres - Cawapres yang akan diusungnya nanti 

Koordinator Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI), Agusta Irawan mengatakan, hasil survei dari simulasi pertama dengan formula nama tiga pasangan pasangan capres - cawapres yang ditanyakan kepada 2004 responden , dengan pertanyaan pasangan capres -cawapres mana yang akan menjadi pilihan responden jika pilpres digelar hari ini maka hasilnya simulasi pasangan Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto tingkat keterpilihannya sebanyak 47,8 persen , kemudian simulasi pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dipilih sebanyak 21,9 persen dan pasangan Ganjar Pranowo -Erick Thohir memiliki tingkat keterpilihan sebanyak 120,9 persen sedangkan yang tidak memilih sebanyak 9,6 persen.

Agusta menyebutkan,  dengan simulasi mengunakan mekanisme acak dengan merubah nama cawapresnya untuk Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo , maka hasilnya pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD dipilih paling banyak yaitu 53,6 persen, dan pasangan Prabowo Subianto - Erick Thohir dipilih sebanyak 27,2 persen dan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar 19,2 persen.

Kemudian simulasi ketiga dengan mengubah formasi tokoh cawapres yaitu Airlangga Hartarto yang dipasangkan Prabowo Subianto, maka ketika diujikan kepada 2004 responden maka hasilnya pasangan Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto unggul dengan tingkat keterpilihan sebesar 53,9 persen dibandingkan Prabowo dipasangkan dengan Erick Thohir dan Pasangan Ganjar Pranowo -Mahfud MD turun tingkat elektabilitasnya menjadi 26,9 persen sementara Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar tingkat keterpilihan nya 19,2 persen

Dia menjelaskan bahwa, hasil survei ini menunjukan bahwa suara pemilih Golkar menginginkan dalam koalisi Indonesia Maju kader ideologis Golkar yang harus diambil sebagai cawapres dari Prabowo Subianto, jika  cawapres Prabowo bukan kader Golkar ada pergerakan suara pemilih Golkar lari ke Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Kemudian jika disimulasi pasangan Prabowo Subianto - Ridwan Kamil hasil *keterpilihan hanya 30,2 persen kemudian Ganjar Pranowo - Khofifah Indar Parawangsa 47,8 persen dan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar 12,8 persen

Sementara dengan simulasi jika Prabowo Subianto - Airlangga Hartarto tingkat keterpilihannya 40,4 persen, Ganjar Pranowo - Khofifah Indar wangsa 32,7 persen dan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar 17,4 persen

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: