Lansia di Tangerang Pernah Tiga Kali Terseret Arus Sungai Cimanceuri, Kali ini Nyawanya Tak Tertolong
Lansia di Tangerang ditemukan tewas usai terseret arus sungan CImanceuri sejak 17 November 2022 kemarin (Ist)--
BACA JUGA:Banjir Berhari-hari, Warga Kabupaten Tangerang Adukan Jasa Marga ke DPRD
BACA JUGA:Porprov Banten VI Siap Dimulai, Obor Telah Dinyalakan dan Dikirap ke Seluruh Penjuru Banten
Korban dikabarkan tenggelam sekitar pukul 16.30 saat sedang mandi di sungai tersebut. Diduga, korban hilang akibat terseret arus.
"Korban memang sering mandi disitu (Sungai Cimanceuri)," kata Maan salah seorang warga, Kamis 17 November 2022.
Menurut dia, sebelumnya, Samlani juga sempat tiga kali terseret arus saat sedang mandi di sungai Cimanceuri.
Namun, saat itu dia berhasil diselamatkan oleh warga sekitar yang melihatnya terombang-ambing di air.
BACA JUGA:Akses Tol Bitung Dibuka Kembali Pasca Ditutup Akibat Banjir
BACA JUGA:Lansia di Kronjo Tangerang Hanyut Saat Mandi di Sungai, Warga: Korban Sudah Dua Kali Terseret Arus
Namun, kali ini korban belum ditemukan meski pencarian sudah dilakukan sejak kemarin.
"Sejak dilaporkan tenggelam keluarga korban langsung melapor Polsek Kronjo dan langsung dilakukan pencarian oleh petugas," terangnya
Sementara, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan, pencarian di hari kedua ini dilakukan dengan melakukan penyisiran dan penyelaman.
Pencarian korban dilakukan menggunakan perahu dengan metode blender.
BACA JUGA:Blak-blakan Bupati Zaki: Kabupaten Tangerang Sempat Mengalami Resesi Saat Pandemi Covid-19
BACA JUGA:Banjir Akibat Tol, Warga Curug Tangerang Blokir Akses Tol Bitung
"Teknik Blender ini dilakukan dengan menggunakan perahu dan mesin," jelasnya
Sumber:
