Banjir Akibat Tol, Warga Curug Tangerang Blokir Akses Tol Bitung

Banjir Akibat Tol, Warga Curug Tangerang Blokir Akses Tol Bitung

Warga Desa Kadu, Curug, Kabupaten Tangerang Saat Melakukan Aksi Blokir Tol Bitung-Rikhi Ferdian-fin.co.id

TANGERANG, FIN.CO.ID - Puluhan warga Kampung Pos Bitung, Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, memblokir akses Tol Bitung, pada Rabu 16 November 2022. 

Warga dengan naik ke atas Tol Bitung-Karawaci dan memblokade jalan. 

Mereka menuntut pengelola tol PT Jasa Marga memenuhi janjinya untuk melakukan optimalisasi pompa di pintu masuk gerbang Bitung.

Aksi protes ini buntut dari bencana banjir yang melanda Desa Kadu, Curug, akibat curah hujan tinggi dan belum optimalnya penanganan banjir oleh pengelola Tol. 

BACA JUGA:Banjir Kabupaten Tangerang, 820 Warga Masih Mengungsi di 4 Tempat Pengungsian

Saat melakukan aksi para warga yang juga ada kaum ibu itu pun melakukan blokir akses pintu keluar Tol Bitung. 

Warga menduga pompa mesin untuk memindahkan air dari rumah penduduk ke kolam penampungan yang dibuatkan pengelola tol tidak berfungsi.

Sehingga, air dari atas tol Bitung yang kebanjiran meluap hingga ke pemukiman warga. 

BACA JUGA:Banjir di Tol Tangerang-Merak Diduga Akibat Luapan Sungai Sabi, Lalu Lintas Macet!

"Kami pastikan pompa ini (harus) jalan, kalau pompa ini jalan kampung kami tidak akan kebanjiran," kata salah seorang warga saat melakukan aksi unjuk rasa. 

"Kami tidak akan aksi seperti ini kalau dihargai. Bisa dilihat ini ada danau penampungan air namun mampetnya minta ampun. Kami ingin ada tindakan yang jelas dan konkret," sambungnya.

Sementara, Camat Curug Supriyadi mengatakan, ada sebanyak 133 rumah yang terdampak banjir.

BACA JUGA:Terendam Banjir hingga 1 Meter, Ratusan Warga Tangerang Ngungsi

Termasuk 50 kepala keluarga di sebelah selatan dan 30 kepala keluarga di sebelah timur.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: