PT Jaklingko Klaim Double Tap In-Tap Out Pengguna Transjakarta Berkurang, Indikasi Korupsi Sudah di Tangan KPK

PT Jaklingko Klaim Double Tap In-Tap Out Pengguna Transjakarta Berkurang, Indikasi Korupsi Sudah di Tangan KPK

Ilustrasi TransJakarta.-PT Transportasi Jakarta-transjakarta.co.id

PT JakLingko Indonesia melaporkan, kendala-kendala yang terjadi pada awal implementasi sudah dapat semakin teratasi.

Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin mengatakan, kendala yang dialami pengguna layanan Transjakarta perihal kejadian double deduct pada tap in dan tap out semakin berkurang.

“Hal ini sejalan dengan perbaikan teknis dan sistem yang dilakukan JakLingko di lapangan,” ujarnya, Rabu, 16 November 2022.

Kamal menyampaikan, pihaknya mencatat 1.338 keluhan pengguna layanan Transjakarta yang dilaporkan pada JakLingko Customer Care dan teridentifikasi pada database transaksi di JakLingko Indonesia periode 4 Oktober 2022 (awal implementasi) sampai dengan hari ini.

BACA JUGA:Brantas Abipraya Genjot Pembangunan Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2)

Dari total keluhan tersebut, refund yang berhasil dikembalikan sejumlah 3.464 transaksi atau senilai total Rp 11.640.000 untuk para pengguna tersebut.

“Jumlah refund lebih besar dari keluhan dikarenakan ada beberapa pengguna yang mengalami lebih dari satu kali kejadian double deduct di Transjakarta,” ucap Kamal.

Ia menjelaskan, laporan terkait double deduct di Transjakarta yang tercatat di JakLingko Customer Care semakin sedikit setiap harinya atau kurang dari 20 laporan per hari. Mayoritas pelanggan mem-follow-up proses refund atas laporan mereka sebelumnya.

“Oleh karenanya, kami mohon agar pelanggan bersabar. Karena seluruh permohonan refund yang berhasil terverifikasi akan diproses pengembalian sesuai antrean,” tegasnya.

BACA JUGA:Bertemu Erick Thohir di KTT G20 Bali, Pakar: Kehadiran IOC dan FIFA Bentuk Dukungan Dunia Pada Indonesia

Menurut Kamal, PT JakLingko Indonesia akan terus melakukan penyempurnaan integrasi sistem yang beragam dan terus berkoordinasi dengan Transjakarta.

Saat ini, sistem integrasi JakLingko melakukan pemprosesan rata-rata 362.551 dari tiga operator (Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta) setiap harinya.

“Terkait kejadian double deduct ini tidak pernah terjadi di operator MRT Jakarta dan LRT Jakarta,” tandas Kamal.

Sekadar informasi, jika masih ada pelanggan yang mengalami kejadian double deduct, mohon dapat segera melaporkannya ke JakLingko Customer Care pada nomor 0812-6000-1440. 

BACA JUGA:Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Pemilik Toko di Rawalumbu Kota Bekasi

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: