Korban Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Mengkhawatirkan, Bripka DP Alami Luka Bakar 70 Persen dan Patah Kaki

Korban Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Mengkhawatirkan, Bripka DP Alami Luka Bakar 70 Persen dan Patah Kaki

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol. Alfian Nurrizal (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan di Mako Polresta Surakarta, Jawa Tengah, Senin (26/9/2022).-Bambang Dwi Darmoto-Antara

Ia memastikan, ledakan bukan berasal dari aksi teror. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Jibom, di lokasi ditemukan bubuk hitam yang diduga bahan untuk petasan.

"Artinya saya pastikan bahwa ledakan di wilayah kami di daerah Sukoharjo tidak ada unsur teror hanya kelalaian anggota yang menyebabkan bahan itu meledak," kata Luthfi.

Di TKP petugas penjinak bom (Jibom) menemukan dua kantong plastik ukuran 1 ons, empat bungkus plastik kosong dan sisa residu, kemudian terdapat sumbu petasan.

Berdasarkan hasil pengembangan sementara bahwa paket berisi bahan petasan itu datang dari Indramayu yang dipesan tanggal 22 April 2021 oleh CV Mandiri Sujono Indramayu dikirim kepada penerima berinisial A di Klaten.

BACA JUGA:Disindir Ternak Lele, Anies Malah Masukkan Program Sumur Resapan ke RDTR DKI Jakarta

Pihak pengirim CV Mandiri Sujono telah diamankan di Polres Indramayu, begitu juga pihak penerima diamankan di Polresta Surakarta untuk mendalami kejadian ledakan.

Luthfi membenarkan, anggota yang menjadi korban ledakan tersebut pernah melakukan razia terkait paket pesanan daring bernama bubuk hitam yang diduga petasan. Oleh CV Mandiri Sujono disebut sebagai bahan untuk mengusir tikus di wilayah Klaten.

Meski ada indikasi kelalaian anggota, Luthfi menegaskan pihaknya masih melakukan pendalaman dengan memeriksa anggota yang menjadi korban ledakan.

Namun karena kondisinya sedang sakit akibat ledakan tersebut, pemeriksaan bakal dilakukan setelah pulih. Tetapi pemeriksaan dilakukan terhadap anggota uang lainnya, dan membenarkan pernah ada operasi COD pengiriman bahan bubuk hitam untuk bahan petasan pada hari sesuai jadwal pengiriman.

BACA JUGA:Kebut Pengembangan Energi Hijau, PLN Gandeng Jepang dan China untuk Studi Teknologi EBT

"Nanti penyidikan lengkap besok akan dirilis secara intensif, baik dari inafis, labfor, kiranya masyarakat tidak usah resah tidak ada teror sama sekali," kata Luthfi.

Mabes Polri Kerahkan Tim Densus 88

Sebelumnya Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan telah terjadi ledakan di Asrama Polisi Grogol Indah Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu, 25 September 2022, pukul 18.20 WIB.

"Benar telah terjadi ledakan," katanya, Minggu, 25 September 2022 malam.

Satu personel polisi bernama Bripka Dirgantara Pradipta dari Polresta Surakarta terluka akibat ledakan tersebut.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: