imigrasi di Kantor Imigrasi Jakarta Utara di tangan deteni asal Uzbekistan yang sempat ramai di media beberapa waktu lalu
“Setelah saya telusuri beritanya ternyata fasilitas di kantornya tidak memadai. Kembali kepada revisi undang-undang ini ya, menurut saya diperlukan salah satunya untuk pembuatan fasilitas keamanan untuk menunjang fungsi imigrasi,” papar Ardi yang disambut dengan masukan dari Agus Pambagio agar petugas imigrasi diberikan pelatihan khusus dan diizinkan membawa senjata api.
Hal ini dilakukan karena risiko pekerjaan yang tinggi, terutama saat menjalankan
fungsi pengawasan serta penindakan terhadap pelanggar keimigrasian.
“Kita lihat contoh instansi lain. Ketika tugasnya ada potensi bahaya, petugasnya dibekali
pelatihan khusus, dipersenjatai. Seharusnya imigrasi juga bisa mendapatkan perizinan dan pelatihan yang sama. Dengan begitu kita bisa mencegah tragedi serupa terulang kembali,”
papar Agus.
Baca Juga
Aspirasi pun hadir dari pelaksana fungsi keimigrasian di perbatasan, Kantor Imigrasi Atambumenyampaikan pendapat terkait urgensi kebutuhan alat keamanan yang diperlukan guna
memberikan keamanan di lapangan yang berisiko tinggi dan mengancam keselamatan petugas
baik fisik dan psikis dari petugas.
Dengan penggunaan alat keamanan ini nantinya akan
memberikan manfaat keamanan dan keselamatan bagi petugas, dengan tetap berpedoman
kepada peraturan perundang-undangan, disamping itu pula, perlu ditambah norma yang dapat
mengakomodir kewenangan Penolakan Masuk Orang Asing atas nama Keamanan, ketertiban umum dan Kedaulatan Negara.
Menanggapi pendapat dari para pemangku kepentingan yang hadir dalam acara Dengar.Pendapat tersebut, Dirjen Imigrasi menyampaikan