Wow! Hastag LuhutBiangKerok Trending di Medsos, Warganet: Gua Pengen Lebaran di Kampung Pak
Hastag #LuhutBiangKerok jadi trending topik di Twitter--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Menteri Koodinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan meminta lansia di atas 60 tahun tidak keluar rumah selama sebulan.
Sontak, pernyataan Luhut Binsar Panjaitan tersebut membuat para netizen di Indonesia geram.
Mereka kesal dengan banyaknya perubahan aturan selama pandemi COVID-19 yang diumumkan oleh Luhut Binsar Panjaitan.
(BACA JUGA:Opung Luhut Kecam Orang-orang ini: Anda Harus Tanggung Jawab Kalau Ada Orang Meninggal karena Tidak Divaksin)
Warganet protes dengan kebijakan pemerintah yang dinilai selalu berubah-ubah. Mereka ingat dulu Luhut Binsar Panjaitan bilang begini.
Tapi, saat ini ucapan Luhut Binsar Panjaitan berubah lagi. Bahkan, lansia diminta jangan keluar rumah selama satu bulan.
Alhasil, hastag #LuhutBiangKerok pun bergema di Twitter. Netizen menganggap kebijakan tersebut tidak adil. Luhut Binsar Panjaitan pun dituduh tidak memikirkan bagaimana para lansia memenuhi kebutuhan hidup jika sebulan di rumah saja.
(BACA JUGA:Luhut Minta Warteg Tutup Jam 9 Malam saat PPKM Level 3, Warganet: Aroma Bentar Lagi Mau Ramadhan!)
Akun @InSrikandi_____ misalnya. Dia mempersoalkan kebutuhan hidup orang yang disuruh tinggal di rumah selama sebulan. Dia menulis: "Di rumah sebulan kalo dicukupi kebutuhannya sih cakep. Kalo gratisan, yang kaya cuma Luhut, Erick, Jokowi dkk."
Hal senada juga disampaikan akun @dancersejati1. Dalam cuitannya dia menulis: "Luhut bilang lansia 60 tahun ke atas tidak keluar rumah selama sebulan. Siapa yang dimaksud ya? LBP: 74 tahun. KMA: 78 tahun. Megawati: 75 tahun. Jokowi: 60 tahun."
Selain itu, rumor angka COVID-19 selalu naik menjelang Ramadhan dan Idul Fitri juga ramai dibahas.
(BACA JUGA:Luhut Telepon Saat Jokowi Sedang Pidato, Ketua KNPI: Opung Tidak Punya Etika dan Sopan Santun! )
"Gua pengen lebaran di kampung pak !!! asal lu mau tau yaaaaaa gua udah tiga tahun ga ketemu mak bapak gua," cuit @IRistopo.
Sejumlah kebijakan pemerintah juga tak luput dari sasaran netizen.
Sumber:
