Kamaruddin Ungkap Fakta Baru 3: 'Wanita Piala Bergilir' Motif Ferdy Sambo Dendam dan Bunuh Brigadir Yosua

Kamaruddin Ungkap Fakta Baru 3: 'Wanita Piala Bergilir' Motif Ferdy Sambo Dendam dan Bunuh Brigadir Yosua

wanita piala bergilir ilustrasi-fin/diolah-dok

Karena itu, lanjut Kamaruddin, dirinya selalu menyampaikan kepada Ferdy Sambo untuk berkata jujur apa adanya. 

"Saya selalu sampaikan ke FS, sudahlah Ferdy Sambo, banyak orang mau menggunakan kebohongan sebagai pertahanan diri. Tapi berbohong bukan olahraga bela diri. Bukan juga pertahanan diri. Tetapi mengatakan yang benar adalah memerdekakan," imbuhnya. 

Dia mencontohkan Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu (Bharada E). Menurutnya, dengan berterus terang Richard menjadi terbebas dari belenggu setan atau iblis. 

BACA JUGA:Terungkap, Ternyata Putri Candrawathi Dipaksa Ferdy Sambo Lapor Jadi Korban Pelecehan Brigadir J

"Karena hanya kebenaran yang bisa membebaskan. Sedangkan Ferdy Sambo terus mempertahankan kebohongan itu. Saya melihat bahkan setan pun tak percaya Ferdy Sambo gitu lho," papar Kamaruddin. 

Saat ini, lanutnya, semua atasan dan anak buahnya sudah berbalik arah. 

Dia menyebut berbohong sangat merugikan. Terbukti ada sejumlah perwira polisi ada yang dipatsus (ditahan, Red), ada yang didemosi dan di-PTDH alias dipecat. 

"Karena ternyata berbohong itu tidak menyelamatkan. Tapi menyengsarakan," urainya. 

BACA JUGA: Fakta Persidangan Ferdy Sambo Putri Candrawathi Bikin Geleng-geleng Kepala, PC Mengaku Dipaksa FS Begini

Tidak Ada Pemerkosaan Terhadap Putri Candrawathi

Kamaruddin Simanjuntak menegaskan tidak ada pemerkosaan atau pelecehan terhadap Putri Candrawathi. 

Sebelumnya, Ferdy Sambo menyebut istrinya Putri Candrawathi diperkosa oleh Brigadir J. Hal itulah yang membuatnya marah hingga terjadi peristiwa tersebut. 

Dalam persidangan, Putri Candrawathi juga mengaku diperkosa dan dibanting tiga kali oleh Brigadir Yosua. 

BACA JUGA:Sidang Ferdy Sambo Putri Candrawathi: PC Ungkap Peristiwa di Kamar Magelang, Sedang Meriang Tiba-tiba....

"Tidak ada pemerkosaan atau pelecehan. Laporan soal pelecehaan seksual tanggal 9 juli 2022 sudah di-SP3. Artinya tidak ada peristiwa itu," kata Kamaruddin Simanjuntak seperti dikutip fin.co.id dari channel Youtube medcom id dalam sebuah diskusi berjudul 'Kamaruddin Bongkar Horor Baru Sambo' pada Selasa, 13 Desember 2022. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: