Kasus 6 Anggota TNI Mutilasi 4 Warga Mimika, Komnas HAM Papua Kembali Buka Suara Keras

Kasus 6 Anggota TNI Mutilasi 4 Warga Mimika, Komnas HAM Papua Kembali Buka Suara Keras

Kepala Perwakilan Komnas HAM Papua Frits Ramandey -Ardiles Leloltery-ANTARA

Pratu RAS dan tersangka DU kemudian mengangkat jasad Arnold dari mobil lalu dimasukkan ke mobil Toyota Calya untuk digabungkan dengan tiga jasad lainnya.

Selanjutnya mobil Avanza PA1869ML yang dibawa Pratu RPC, Pratu ROM dan Pratu RAS bersama dengan DU dan APL pergi ke Kota Timika mencari karung untuk membungkus jasad korban, dan bensin untuk membakar mobil korban.

(BACA JUGA:CIDE Apresiasi Langkah Cepat Panglima TNI dan KSAD Tangani Kasus Mutilasi di Mimika)

(BACA JUGA:Ngeri! 4 Jasad Korban Mutilasi Warga Mimika Ditemukan Tanpa Kepala dan kaki)

Kemudian dua mobil yang didalamnya terdapat para tersangka, kembali ke TKP mutilasi. Para tersangka turun dari mobil membawa karung dan bersama-sama mencari batu untuk digunakan sebagai pemberat saat jasad korban ditenggelamkan ke sungai.

DPO Roy, Pratu ROM dan Pratu RAS melakukan proses mutilasi terhadap jasad para korban. Sementara pelaku lainnya menunggu proses tersebut di luar jalan.

Dalam proses rekonstruksi kasus mutilasi empat warga di Mimika, terungkap peran seorang tersangka dari warga sipil berinisial RMH alias Roy.

(BACA JUGA:Kasus Mutilasi Warga Papua Seret Nama Prabowo dan Andika Perkasa, DPR Bakal Panggil Pekan Depan)

(BACA JUGA:Kasus Mutilasi Warga di Papua, Komisi I DPR: Sadis dan Sangat Serius, Kita Panggil Menhan, Panglima, KSAD )

Tersangka RMH yang masih buron ini, ternyata sebagai pelaku mutilasi terhadap para korban.

Proses mutilasi jasad para korban dilakukan tersangka di jalan aspal lama menuju Kampung Pigapu.

Pratu RAS menurunkan korban Lemaniel Nirigi lalu menggunakan parang memotong korban, sambil dibantu penerangan oleh Pratu RPC. Pratu RAS, Praka PR dan DPO Roy memasukkan potongan tubuh korban ke dalam karung.

(BACA JUGA:Mutilasi 4 Warga Papua, 6 Oknum TNI AD Diancam Hukuman Mati )

(BACA JUGA:Polda Papua Autopsi 4 Karung Jenazah Korban Mutilasi Anggota TNI AD)

Kemudian DPO Ry menurunkan jasad korban Atis Tini dari mobil, lalu mengambil parang dari Pratu RAS dan memutilasi jasad Atis Tini yang kemudian potongan tubuh dimasukan ke dalam karung.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: antara