Kasus Pencabulan 11 Santriwati di Depok Ditingkatkan ke Penyidikan, 3 Ustaz Jadi Tersangka

Kasus Pencabulan 11 Santriwati di Depok Ditingkatkan ke Penyidikan, 3 Ustaz Jadi Tersangka

Ilustrasi rudapaksa--PMJ

Perwakilan kuasa hukum korban Megawati mengatakan para korban baru bercerita saat libur kegiatan pesantren.

(BACA JUGA:Malaysia Open 2022: Apriyani/Fadia Siap Lakukan Hal Ini Demi Kalahkan Wakil Jepang Nami/Chiharu)

Megawati menuturkan ada 11 orang yang menjadi korban, namun hanya lima yang berani melapor ke Polda Metro Jaya.

“Dari 11 yang dilecehkan, yang berani untuk speak up hanya lima orang. Tapi sekarang yang diperiksa baru tiga orang," tutur Megawati, Rabu (29/6/2022).

"Yang satu orang lainnya masih di Bandung dalam kondisi sakit,” sambungnya kepada wartawan.

Megawati menjelaskan kepada sederet santriwati yang jadi korban kekerasan seksual tidak berani membuat laporan.

(BACA JUGA:Ketahuan Foto Mesra dengan Polwan Cantik, Kapolres Maluku Tengah Dicopot dari Jabatannya)

“Karena beberapa dari mereka yatim piatu, jadi mereka takut untuk melaporkannya," beber Megawati.

"Mereka merasa hutang budi ke pondok pesantren itu karena dapat fasilitas gratis,” tambahnya.

Megawati menambahkan kalau dirinya sudah mendengar pengakuan dari korban dan bersama orang tua korban membuat laporan ke Polda Metro Jaya untuk ditindaklanjuti.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizky Agustian

Tentang Penulis

Sumber: