Pengiriman 5 Kilogram Sabu Asal Afgahanistan Digagalkan Polisi

Pengiriman 5 Kilogram Sabu Asal Afgahanistan Digagalkan Polisi -  Pengiriman narkotika jenis sabu asal Afghanistan berhasil digagalkan Satresnarkoba Polres Serang, Polda Banten.

Total ada tujuh paket narkotika sabu seberat 4,720 kilogram asal Afghanistan yang sedianya akan diedarkan si Indonesia.

Paket sabu dari negeri Thaliban itu sedianya akan dikirim melalui Kantor Pos Indonesia Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, dengan ditutupi kayu-kayu ukiran.

Dalam pengungkapan narkotika jaringan negara di Asia Selatan itu tim Satresnarkoba Polres Serang berhasil mengamankan 5 orang pengedar, yaitu SA (27), MN (29) keduanya warga Kecamatan Kasemen, Kota Serang.

BACA JUGA:

1. Segini Barang Bukti yang Disita Polresta Tangerang dari Operasi Pekat Maung 2023
2. Operasi Ketupat Jaya 2023 Resmi Digelar, Segini Personel Yang Disiagakan Polrestro Tangerang

Kemudian ES (36) warga Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, TH alias Gobang (57) warga Kelurahan Tangki, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.

Serta TFT alias Avon (52) warga Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Selain 7 paket sabu seberat 4,720 kilogram, barang bukti narkotika yang diamankan yaitu 3 paket sabu seberat 1 gram, 1 paket sabu seberat 71,12 gram, 7 paket sabu seberat 2,27 gram.

Kemudian 18 butir pil ekstasi, satu timbangan digital, 3 unit handphone serta resi pengiriman paket dari Afganistan.

BACA JUGA:

1. Gudang Produksi Oli Ilegal di Tangerang yang Disegel Kemendag Rugikan Negara Rp16 Miliar Lebih
2. Awak Bus di Terminal Poris Dicek Urine BNN, Ini Hasilnya

Kapolres Serang AKBP Yudha Satria menjelaskan, pengungkapan peredaran narkoba jaringan Afganistan ini bermula dari penangkapan SA di depan rumahnya pada Senin 6 April 2023 dengan barang bukti 3 paket sabu seberat 1 gram.

"Dari hasil pemeriksaan diketahui, tersangka SA mendapatkan sabu dari MN," terang Kapolres, Selasa 18 April 2023.

Berbekal dari informasi itu tim Satresnarkoba yang dipimpin langsung AKP Michael K Tandayu dan Kanit 2 Ipda Rian Jaya Surana kemudian bergerak mengejar tersangka MN.

"Setelah mendapatkan informasi, saat itu juga tim bergerak dan berhasil menangkap MN di rumahnya dan langsung membawanya ke mako untuk pemeriksaan dan pengembangan," terangnya.

BACA JUGA: