Tragedi Natal Berdarah di Nigeria, 76 Tewas Diserang Sekelompok Pria Bersenjata Api

Tragedi Natal Berdarah di Nigeria, 76 Tewas Diserang Sekelompok Pria Bersenjata Api

Ilustrasi - Penembakan.-Pexels - Pixabay-

FIN.CO.ID - Tragedi berdarah terjadi saat perayaan Natal 2023 di Nigeria. Sekelompok pria bersenjata api menyerang warga yang tengah merayakan Natal.

Seorang pejabat setempat, pada Senin, 25 Desember 2023, menyebut sedikitnya 76 orang tewas dalam serangan sejumlah pria bersenjata tak dikenal di beberapa daerah di Nigeria tengah-utara.

Serangan tersebut terjadi di wilayah pemerintahan lokal Bokkos dan Barkin-Ladi di Negara Bagian Plateau.

Pemimpin pemerintahan Bokkos, Monday Kasa, mengatakan serangan itu terjadi mulai Sabtu hingga Minggu (23-24 Desember) dini hari.

"Serangan terjadi ketika warga sedang bergembira dalam perayaan Natal," katanya dikutip Antara, Selasa, 26 Desember 2023.

Kasa mengatakan tim pengamanan dan pemburu masih menelusuri semak-semak bersama anggota masyarakat untuk mencari orang-orang yang hilang setelah disergap selama serangan tersebut.

BACA JUGA:

Dia melanjutkan bahwa korban jiwa meningkat dengan ditemukannya  lebih banyak jasad.

Polisi dan Operasi Safe Haven, sebuah satuan tugas gabungan yang menjaga hukum dan ketertiban di Plateau, belum menanggapi terkait serangan itu sementara operasi penyelamatan terus berlangsung di wilayah yang terdampak.

Beberapa rumah juga dibakar oleh para penyerang, yang juga menjarah produk-produk pertanian serta menghancurkan sejumlah properti saat melakukan penyerangan.

Bentrokan sering terjadi di Negara Bagian Plateau, Nigeria, antara komunitas petani dan penggembala.

Dalam pernyataan sebelumnya pada Senin, Gubernur Plateau Caleb Mutfwang mengatakan sedikitnya 50 orang tewas oleh sejumlah pria bersenjata.

"Dari laporan intelijen kepada saya, setidaknya 50 orang terbunuh di Mangu dan Bokkos dalam waktu 24 jam," kata dia seperti dikutip Koran The Punch.

Mutfwang mengutuk serangan itu dan menyerukan tindakan cepat dan kewaspadaan masyarakat di wilayahnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: