Ini Penampakan Bola 'Tangan Tuhan' Maradona yang Dilelang Rp36 Miliar

Ini Penampakan Bola 'Tangan Tuhan' Maradona yang Dilelang Rp36 Miliar

Bola 'Tangan Tuhan' yang digunakan dalam pertandingan sepak bola Piala Dunia FIFA 1986 antara Argentina dan Inggris difoto sebelum dilelang, di Stadion Wembley di London pada 1 November. (Isabel Infantes/AFP melalui Getty Images) --

Menariknya, Maradona menjelaskan gol "Tangan Tuhan" itu di hadapan Gary Lineker, salah satu pemain Inggris pada laga kontra Argentina di Piala Dunia 1986.

Dalam wawancara itu, Gary Lineker bertanya kepada Maradona, "Itu adalah tangan Anda, atau tangan Tuhan?"

Maradona pun menjawab demikian: "itu tangan saya, dengan ini saya tidak bermaksud untuk tidak menghormati fans Inggris, tetapi itu yang terjadi," kata Maradona, dikutip dari BBC Sports.

BACA JUGA:Messi Cetak Gol, Argentina Lumat UEA 5-0 Dalam Laga Pemanasan Jelang Piala Dunia Qatar 2022

"Kami pernah melakukan ini. Saya sebelumnya pernah mencetak gol dengan tangan untuk Argentina. Ketika itu (kontra Inggris) saya tidak bisa mencapai bola, sedangkan Shilton (kiper Inggris) sudah ada di sana, jadi saya tidak bisa menahannya," imbuh Maradona.

"Saya menggerakkan kepala ke belakang, dan saya mulai berlari (merayakan gol) karena Shilton tidak menyadarinya. Orang yang memberitahunya adalah bek, dia adalah orang yang melihat tangan saya."

"Ketika saya melihat hakim garis berlari, saya berlari sambil berteriak, 'Gol'. Saya melihat ke belakang untuk melihat apakah wasit memutuskan gol, dan dia melakukannya!" tutur Maradona menjelaskan.

Lebih lanjut, Maradona mengatakan bahwa gol "Tangan Tuhan" bukanlah suatu kecurangan.

"Kami pernah melakukan ini. Saya sebelumnya pernah mencetak gol dengan tangan untuk Argentina. Ketika itu (kontra Inggris) saya tidak bisa mencapai bola, sedangkan Shilton (kiper Inggris) sudah ada di sana, jadi saya tidak bisa menahannya," imbuh Maradona.

"Saya menggerakkan kepala ke belakang, dan saya mulai berlari (merayakan gol) karena Shilton tidak menyadarinya. Orang yang memberitahunya adalah bek, dia adalah orang yang melihat tangan saya."

"Ketika saya melihat hakim garis berlari, saya berlari sambil berteriak, 'Gol'. Saya melihat ke belakang untuk melihat apakah wasit memutuskan gol, dan dia melakukannya!" tutur Maradona menjelaskan.

"Saya tidak berpikir itu curang. Saya percaya hanya tipu daya. Mungkin kami memiliki lebih banyak momen seperti itu di Amerika Selatan ketimbang di Eropa, tetapi itu tidak curang," tegas Maradona.

Maradona meningga dunia pada 25 November 2020 karena gagal jantung. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: