Tragedi Kanjuruhan, Ini Wajah Oknum TNI yang Lakukan 'Tendangan Kungfu' ke Suporter Arema FC: Kulo Khilaf

Tragedi Kanjuruhan, Ini Wajah Oknum TNI yang Lakukan 'Tendangan Kungfu' ke Suporter Arema FC: Kulo Khilaf

Oknum TNI yang melakukan tendangan kungfu ke suporter Arema FC-screenshoot/@IndriNg8 -Twitter

Diketahui suporter Arema FC jadi korban bernama  Muhammad Hazemi Rafsanjani atau disapa Rafi.

Oknum TNI itu menyerang dengan cara menendang dari belakang kepada salah satu suporter Arema FC.

Aksi oknum TNI tersebut kepada suporter Arema FC sempat viral di media sosial karena dianggap terlalu berlebihan dalam memberikan pengamanan.

BACA JUGA: Buntut Tragedi Kanjuruhan Pangdam V Brawijaya Minta Maaf: Prajurit Kami 'Overacting'

Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyat bahkan mengunjungi rumah keluarga suporter Arema FC yang jadi korban oleh oknum prajurit TNI pada Selasa, 4 Oktober 2022.

Kedatangan Pangdam Nurchahyanto tersebut untuk memastikan kondisi kesehatan Rafi pasca insiden 'berdarah' Kanjuruhan.

Nurchahyanto menghanturkan permohonan maaf kepada keluarga Rafi atas tindakan yang dilakukan oleh oknum prajurit TNI saat melakukan pengamanan.

"Kami sengaja datang ke sini menemui Dek Rafi dan keluarga. Ini dek Rafi yang viral di medsos, dia ditendang oleh prajurit kami. Nah kedatang kai meminta maaf kepada dek Rafi dan keluarga atas  tindakan yang dilakukan oleh anggota kami," ucap Mayjen Nurchahyanto.

BACA JUGA:Mengejutkan! PSSI Klaim Polisi Tahu Gas Air Mata Tak Boleh Ada di Stadion Soal Tragedi Kanjuruhan

Lanjutnya, ia memastikan jika prajurit tersebut sedang dilakukan proses pemeriksaan mendalam oleh Tim Penyidik Polisi Militer TNI AD.

"Kami pastikan bahwa anggota kami sedang dalam proses pemeriksaan," tegasnya.

Pangdam Nurchhyanto pun minta kepada Rafi untuk memastikan kondisi kesehatan usai insiden tersebut.

BACA JUGA:TNI akan Periksa Unsur Pimpinan yang Bertugas Saat Tragedi Kanjuruhan

"Saya ingin memastikan kondisi dek Rafi ini seperti apa. Besok saya minta dek Rafi periksa ke RS. Soepraoen untuk diperiksa kesehatan. Meski saat ini kondisinya sehat dan ada rasa nyeri sedikit, tetap kami meminta Dek Rafi memeriksakan kesehatan di RS milik TNI AD," terang. 

Pangdam juga memberikan bantuan pengobatan gratis terhadap ayah Rafi yang saat ini sedang mengalami penyempitan saraf.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: