Pesan Pentolan Bonek Untuk Korban Kerusuhan Suporter di Stadion Kanjuruhan Malang
Pentolan Bonek (suporter Persebaya Surabaya), Andie Peci.-Screenshot YouTube/Tuah Bola-
Ketua PSSI Sesali Tindakan Suporter
Di sisi lain Mochamad Iriawan atau kerap disapa Iwan Bule bilang PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan duka cita mendalam atas insiden di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Seperti diketahui, pertandingan BRI Liga 1 2022/2023 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya yang berakhir 2-3 untuk tim tamu berakhir ricuh seusai laga.
Ribuan suporter Arema FC turun ke lapangan meluapkan emosi karena timnya kalah dari sang rival.
"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan," kata Iriawan seperti dilansir laman resmi PSSI.
BACA JUGA:Ini Alasan Polisi Lepaskan Gas Air Mata ke Suporter yang Rusuh di Stadion Kanjuruhan
"Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," tambahnya.
Iriawan menambahkan bahwa PSSI mendukung pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus ini. Apalagi kejadian ini sangat mencoreng wajah sepak bola Indonesia.
"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan," tegas Iriawan.
"Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," lanjutnya.
Penembakan gas air mata salah satu penyebab puluhan jiwa tewas di stadion kanjuruhan. STOP KOMPETISI ATAS DASAR KEMANUSIAAN! Cc @jokowi @Kiyai_MarufAmin pic.twitter.com/O5kgtSbgK7 — Instagram @akmalmarhali20 (@akmalmarhali) October 1, 2022
BACA JUGA:Iwan Bule: PSSI Menyesalkan Tindakan Suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan
Hingga saat ini, Ketum PSSI terus berkoordinasi dengan pihak internal PSSI dan eksternal dalam hal ini aparat penegak hukum dan panpel Arema FC.
PT LIB Hentikan Pentas BRI Liga 1 2022/2023
Sumber: