Petakan Potensi Pasar Industri Komponen Otomotif di Jepang, Menperin Agus: Empat Tantangan Harus Diatasi

Petakan Potensi Pasar Industri Komponen Otomotif di Jepang, Menperin Agus: Empat Tantangan Harus Diatasi

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.--agusgumiwang.com

 

Untuk meningkatkan daya saing, pemerintah dan IKM komponen harus dapat menyelesaikan empat tantangan dan hambatan dalam upaya menjadi bagian dari rantai pasok yang lebih luas.

 

Pertama, terkait pendanaan yang belum mendapat dukungan sepenuhnya dari lembaga keuangan, berdasarkan pertimbangan bankability, skala atau ukuran perusahaan, dan faktor belum tersedianya produk perbankan yang tepat.

 

Kemenperin, kata dia, akan berdiskusi dengan MUFG untuk menjajaki kemungkinan skema pembiayaan khusus bagi IKM komponen otomotif.

 

Kedua, masalah kualitas dan skalabilitas produk. Untuk meningkatkan kualitas IKM, Kemenperin memiliki banyak program pendampingan, seperti pendampingan pengembangan dan sertifikasi produk, implementasi teknologi 4.0, restrukturisasi mesin, layanan desain produk, pembangunan material center, serta dukungan promosi atau pameran.

 

"Selain itu, kami juga memiliki program-program pelatihan dan vokasi yang dapat membantu pelaku IKM dalam hal penyediaan sumber daya manusia dan manajemen yang baik, termasuk balai-balai yang menyediakan layanan dan bantuan terkait permesinan," jelas Menperin.

 

Ketiga, permasalahan minimnya mentorship yang membimbing IKM dalam produksi, manajemen, kontrol kualitas, dan proses manufaktur lainnya.

 

Menperin berharap pelaku IKM dapat memanfaatkan kegiatan forum yang akan diselenggarakan Senin (27/6) untuk melakukan pendalaman, menjelajahi peluang, dan membangun kerja sama dengan perusahaan-perusahaan otomotif asal Jepang.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: