Gandeng Camat, Upaya BNPP Dorong Penurunan Angka Stunting di Perbatasan Kepri

Gandeng Camat, Upaya BNPP Dorong Penurunan Angka Stunting di Perbatasan Kepri

Sekretaris BNPP Restuady Daud-Istimewa-

(BACA JUGA:Dolar Bergerak Naik Jelang Pertemuan The Fed, Harga Emas Melemah)

(BACA JUGA:IHSG Berpeluang Lanjutkan Tren Bullish, Mainkan Saham Rekomendasi Analis Berikut)

Para Camat juga diharapkan mampu memonitoring dan evaluasi Stunting di tingkat kecamatan; mengoordinasikan peningkatan kerja sama dan kemitraan dengan pemangku kepentingan; serta mengoordinasikan mekanisme penghargaan bagi kader.

"Selain hal-hal tersebut peran camat juga dapat dikuatkan dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di tingkat Kecamatan seperti mini lokakarya yang diadakan minimal satu kali dalam satu bulan, rembuk stunting minimal satu kali dalam satu tahun atau sewaktu-waktu apabila diperlukan, dan melaporkan penyelenggaraan percepatan penurunan stunting kepada Tim Pengarah satu kali dalam satu bulan atau sewaktu-waktu apabila diperlukan," pungkasnya.

Kegiatan pelatihan penanganan stunting yang diselenggarakan oleh Keasdepan Ekokesra BNPP ini juga diikuti oleh pejabat perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota, dan Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Provinsi/Kabupaten/Kota.

Sementara itu, narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini terdiri dari Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas); Direktur Sinkronisasi UPD III, Ditjen Bina Bangda, Kementerian Dalam Negeri; Direktur Bina Penggerakan Lini Lapangan, Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN); Asisten Training Specialist, Local Government Capacity Building For Acceleration of Stunting Reduction (LGCB-ASR), Direktorat SUPD III, Kemendagri; dan Tim Monitoring Training Specialist for Public Financial Management (Stunting Reduction).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: