Kapolri Perintahkan Kadiv Propam Sebutkan Nomor WA Miliknya ke Publik: Ganteng Orangnya
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo -Humas Polri-twitter
Pemerintah, lanjutnya, menargetkan pertumbuhan ekonomi di 2022 yakni PDB 5,5 persen.
"Tentu harapannya kepada Polri agar mampu menjaga momentum. Intinya agar supaya tak terjadi revolusi sosial. Artinya, Polri harus menjamin keamanan itu," tegasnya.
(BACA JUGA:Janji Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Kepada Gadis Kecil Penderita Tumor Kaki Bernama Sinta Aulia)
Ferdy meminta masyarakat dan para pengusaha agar memanfaatkan aplikasi Propam Presisi untuk mengadukan oknum anggota Polri yang nakal.
"Dalam hal ini jika ada yang mengganggu pengusaha menengah, kecil atau pengusaha kelas atas, jangan ragu untuk melapor melalui aplikasi. Jika benar terbukti, pasti akan saya tindak dengan tegas dan keras," paparnya.
Sebelumnya, Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengeluhkan masih adanya anggota Polri yang justru menghambat terwujudnya pemulihan ekonomi nasional.
(BACA JUGA:Kapolri Jemput Sinta Aulia Pakai Helikopter, Netizen Terharu: Matur Nuwun Sanget Jenderal)
"Pungli atau pemerasan dalam proses perizinan usaha. Penyelewengan otoritas terhadap pelaku usaha dengan alasan penyelidikan tindak pidana. Oknum yang menjadi beking usaha-usaha illegal. Tidak responsif pada laporan gangguan kamtibmas yang menghambat pemulihan ekonomi nasional," ujar Arsjad.
(BACA JUGA:Bikin Mewek, Kapolri Kabulkan Permintaan Gadis Penderita Tumor Kaki dan Janji Bawa Berobat ke Jakarta)
Polri akan senantiasa melakukan pendampingan dan pengawalan investasi. Jangan sungkan untuk lapor Kadivpropam jika terjadi suatu permasalahan.#kadivpropampolri #kapolri #listyosigitprabowo pic.twitter.com/fEalSFmjPf — Listyo Sigit Prabowo (@ListyoSigitP) March 22, 2022
Lihat postingan ini di Instagram
Sumber:
