dr Sunardi Disebut Bayar Preman untuk Usir Warga yang Gelar Sholawatan, Netizen: Ini Kalian Anggap Orang Baik?
Ucapan belasungkawa dari Fakultas Kedokteran UNS kepada dr Sunardi yang meninggal ditembak Densus. -Twitter-
Hal senada juga disampaikan @gagal_hijrah. Dia menilis: "Ternyata dr Sunardi pernah bubarkan dan mengusir acara Shalawatan tetangganya alasannya Bid'ah. So?? Nilai sendiri lah."
(BACA JUGA:Bela dr Sunardi yang Tewas Ditembak Densus, Akun Twitter Mustofa Nahrawardaya Tumbang)
Selama ini dr Sunardi membuka praktek di rumahnya di RT 01/RW 07 Kampung Bangunharjo, Kelurahan Gayam, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Beberapa orang menyebut dr Sunardi orang baik. Dia juga kerap menggratiskan warga yang berobat.
" Iya beliau Radikal saya orang Sukoharjo tetangga beliau walau saya dan masyarakat sekitar enggak tau kalo bener tapi dari tingkah lakunya keliatan dia dulu pernah buat masalah ama tetangga nya yang sering sholawatan dia katakan bid'ah. Sering sewa preman/laskar disinii namnya," tulis @AditiyaYudiPut2.
(BACA JUGA:Peran dr Sunardi di Jamaah Islamiah, Kronologis Penangkapan, Hingga Akhirnya Tewas Didor Densus 88)
Akun @BocaBauKencur menambahkan: "Prinsip Teroris itu lebih baik mati daripada ditangkep densus, karna klopun dia mati ditembak tapi bagi pemahaman mereka itu adalah mati syahid."
Sunardi diketahui memiliki istri yang juga berprofesi sebagai seorang dokter dan 4 orang anak.
Namun, dr Sunardi adalah pribadi yang tertutup.
(BACA JUGA:Nama Alamat dr Sunardi 'Mujahid Dokter Sunardi' Bikin Heboh, Warganet: Sekarang Mungkin Ketemu Bidadari!)
Ketua Rt 01/07 Bangunsari, Gayam, Sukoharjo Bambang Pujiana menyebut di Sunardi kurang bergaul dengan warga sekitar.
Bahkan dr Sunardi tidak pernah memberikan data KK dan KTP selama dirinya tinggal sana.
Tak hanya itu, dr Sunardi tidak pernah datang dalam pertemuan warga. Termasuk kegiatan kerja bakti lingkungan kampung.
(BACA JUGA:Ditembak Mati, dr Sunardi Ternyata Sering Gratiskan Pasiennya, Warganet: Apakah Negeri Ini Sudah Sakit?)
Seperti diberitakan, sebuah rekaman CCTV yang memperlihatkan dr Sunardi bisa berdiri tanpa tongkat, viral di media sosial.
Sumber:
