Jokowi Beli Sapi Kurban Berat 1 Ton Lebih Rp90 Juta untuk Warga Sumut

Jokowi Beli Sapi Kurban Berat 1 Ton Lebih Rp90 Juta untuk Warga Sumut

Sapi kurban milik Rahmat seberar 1,02 ton yang dibeli Jokowi untuk kurban Idul Adha 2023-ist-

Jokowi Beli Sapi Kurban Berat 1 Ton Rp90 Juta - Sapi jenis limosin sebesart 1,02 ton dibeli Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Rahmat, warga Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Sapi untuk kurban Idul Adha 1444 Hijriah untuk warga di Sumut itu dibeli jokowi dengan harga Rp90 juta. 

Ramhat, pemilik sapi mengatakan sapi jenis limosin itu diberinama Mosin.

"Berat sapi ditimbang terakhir 1.020 kilogram, sapi ini bernama Mosin karena jenisnya limosin," ujarnya, Minggu, 25 Juni 2023.

BACA JUGA:

Dikatakannya, sebelumnya ada utusan dari Pemprov Sumut untuk menanyakan sapi di Desa Tandem Hilir, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang dengan berat satu ton.

"Kemudian kami menawarkan sapi ini kepada pihak provinsi tersebut. Lalu sapi itu ditimbang, setelah itu diambil darah, air liur dan kotorannya," tuturnya.

15 hari kemudian, pihak Pemprov Sumut kembali datang untuk membeli sapi tersebut, dan diberikan obat cacing, vitamin.

"Sapi si Mosin dengan berat 1.020 kg ini ditawarkan Rp90 juta, kemudian sapi yang dipesan Presiden Jokowi ini direncanakan akan dikirim Mesjid Agung Medan pada 28 Juni 2023," ucapnya.

BACA JUGA:

Dia mengatakan,  sebelum diberikan ke Mesjid Agung sapi tersebut dilakukan perawatan khusus seperti memberikan vitamin maupun pakan yang baik.

"Sapi ini diberikan pakan konsentrat yang segar jadi tetap terjaga bobot badan, kemungkinan bisa bertambah berat sapi tersebut menjelang Idul Adha nantinya," kata Rahmat.

Presiden Joko Widodo memberikan 38 ekor sapi yang didistribusikan ke setiap provinsi di Indonesia dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

"Bapak Presiden akan memberikan sapi kurban dalam rangka Idul Adha 1444 Hijriah tahun 2023. Kalau tahun lalu itu 34 provinsi, sekarang ditambah dengan provinsi yang baru terbentuk, jadi menjadi 38," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: