Bawa Celurit, Ini Tampang Bocah Beban Keluarga Asal Tangerang yang Ditangkap

Bawa Celurit, Ini Tampang Bocah Beban Keluarga Asal Tangerang yang Ditangkap

Satu Orang 'Bocah Beban Keluarga' Membawa Celurit Saat Diamankan Polsek Tigaraksa-Rikhi Ferdian-fin.co.id

TANGERANG, FIN.CO.ID - Bocah beban keluarga adalah julukan remaja yang kerap bikin onar.

Berbagai tindak kekerasan seperti tawuran hingga dugaan gengster oleh para remaja ini pun kerap viral di media sosial (medsos). 

Dari beberapa kejadian yang diikuti FIN, tak sedikit dari para remaja di wilayah Kabupaten Tangerang yang terlibat aksi tawuran dan gengster ini, akhirnya berurusan dengan kepolisian setempat.

Namun, sebagian dari mereka lepas dari jeratan hukum. Para pelaku yang masih di bawah umur dan berstatus pelajar itu, dibebaskan setelah diberikan pembinaan dan pemanggilan orang tua oleh polisi. 

BACA JUGA:HP Ini Jadi Saksi Dua Remaja Tangerang yang Akan Lakukan Aksi Tawuran

Meski demikian, tetap saja masih banyak bocah beban keluarga yang tetap beraksi.

Salah satu bukti, terjadi di Kampung Katomas Pabuaran, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, pada Rabu malam, 7 Desember 2022. 

Satu orang remaja berhasil diamankan polisi di perempatan Pinang Tigaraksa. Petugas juga mendapati sebilah senjata tajam jenis celurit dari tangan pelaku.

Panjang celurit yang dibawanya pun bikin geleng-geleng kepala. Selain tajam, ukurannya pun cukup panjang dari celurit biasanya.

BACA JUGA:2 Kelompok di Tangerang Janjian Tawuran Lewat Medsos, Satu Tewas 3 Orang Jadi Tersangka

Kejadian ini pun kembali viral di medsos dan lagi-lagi warganet pun dibuat geram oleh kelakuan Bocah Beban Keluarga ini. 

Dalam video yang diposting akun @infobalaraja itu dinarasikan remaja tersebut diamankan di Kampung Pinang Tigaraksa saat hendak tawuran di Katomas, nama kampung di daerah itu. 

"Beban keluarga kembali berulah, tidak untuk ditiru sobatNET," tulis admin di akun tersebut. 

"Hadeeeh bocah beban keluarga bikin resah udah ditangkep mah mewek lu," tulis akun @rik**

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: