Dianggap Hina Bung Karno, Kader PDIP 'Labrak' Desmond Gerindra Saat Makan Siang Purworejo

Dianggap Hina Bung Karno, Kader PDIP 'Labrak' Desmond Gerindra Saat Makan Siang Purworejo

Wakil Ketua Komisi III DPR, Desmond Junaidi Mahesa-kompas tv-Tangkapan layar youtube

"Saya harus menjelaskan pada peristiwa apa saya ngomong itu, saya mau rapat dengan Kemenkumham, saya dipepet, ditanyakan. Nah, saya jawab yang ada di kepala saya. Saat wawancara pada waktu itu saya dikeroyok pertanyaan," kata Desmond.

"Saya paham, dalam konteks Bung Karno sebagai pemersatu bangsa, saya minta maaf statement saya, ya saya salah, saya minta maaf. Saya meminta maaf secara terbuka atas tidak berkenannya statement saya yang melukai keluara besar PDIP, keluarga Bung Karno, dan pengagum Bung Karno," katanya.

Setelah itu, para kader PDIP membubarkan diri. Desmond dan timnya kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Wadas.

Desmond sebelumnya mengatakan bahwa permintaan PDIP terlalu mengada-ngada agar negara meminta maaf kepada Presiden Sukarno buntut TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1967.

"Kalau Sukarno direhabilitasi itu namanya mengada-ada," kata Desmond beberapa waktu lalu.

Menurut Desmond permintaan itu muncul karena pemerintah saat ini merupakan bagian dari keluarga Sukarno. 

Sebab, kata dia, Jokowi juga merupakan petugas partai yang dipimpin Mega sebagai putri Presiden RI tersebut.

"Kalau Jokowi kan cuma petugas partai. Jadi, melaksanakan maunya Megawati habis itu negara minta maaf lagi sama Sukarno," tambahnya.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: