Mahathir Mohamad Siap Tarung Lagi di Pemilu Malaysia lewat Dukungan Partai Pejuang, Meski Usia Sudah Tua

Mahathir Mohamad Siap Tarung Lagi di Pemilu Malaysia lewat Dukungan Partai Pejuang, Meski Usia Sudah Tua

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad-Istimewa-

BACA JUGA:Listyo Sigit Prabowo akan Evaluasi Kapolda yang Tak Mampu Kembalikan Kepercayaan Masyarakat

Dalam Pemilu Malaysia mendatang, Mahathir akan mempertahankan kursi parlemen Langkawi melalui Partai Pejuang yang didirikan pada 2020.

Partai ini menjadi alternatif pilihan bagi warga Melayu, di samping UMNO, yang kini dilanda skandal. 

Sebelumnya, di Forum GTA pada 24 September 2022, Mahathir menyatakan enggan ikut kontestasi perdana menteri lagi. Kecuali, bila ada desakan terus-menerus.

“Namun, tidak bisa untuk jangka waktu penuh. Mungkin hanya untuk satu tahun,” tutur Mahathir, seperti dikutip Malay Mail.

BACA JUGA:Nah Lho, Beredar Isu Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi akan Merotasi Pejabat Eselon II

Motivasi Mahathir untuk kembali memimpim lantaran untuk mengembalikan kejayaan Malaysia.

"Malaysia punya kapasitas untuk pulih ada di sana. Kita butuh manajemen ekonomi, pemerintah, dan negara yang cermat untuk mengambil kembali kejayaan masa lalu. Agar ekonomi pulih, dan situasi politik menjadi lebih stabil,” kata dia kepada CNBC dalam sebuah wawancara TV, 6 Oktober 2022.

“Ini akan mengharuskan saya menjadi perdana menteri selama lebih dari satu tahun. Tapi, saya sadar bahwa saya terlalu tua. Banyak yang tak menginginkan saya terlibat dalam politik secara total. Mereka ingin saya pensiun.” pungkas Mahathir.

Pada Jumat (17/6/2022), Tun Dr Mahathir Mohamad mengisi kuliah umum dalam Rakernas Partai Nasdem di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.

BACA JUGA:Kepercayaan Publik ke Polri Pernah Capai 87,8 Persen, Lalu Turun di Angka 72,1 Persen, Setelah Kasus Sambo?

Dalam kesempatan itu, Mahathir memuji prestasi dan karakter kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memimpin Indonesia. 

Dirinya juga melihat adanya peran Partai NasDem dan Surya Paloh sebagai nahkodanya dalam mengawal jalannya stabilitas roda pemerintahan nasional. 

"Alhamdulillah, dari pemerhatian saya dan juga apa yang saya dengar, Indonesia, di bawah kepemimpinan Pak Jokowi sedang berjalan di atas landasan yang sewajarnya," kata Mahathir.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: