DPR Bingung Soal Judi Online, Banyak Ditangkap Tapi Tidak Diberitakan, Apa Tidak Sampai ke Pengadilan?

DPR Bingung Soal Judi Online, Banyak Ditangkap Tapi Tidak Diberitakan, Apa Tidak Sampai ke Pengadilan?

Ilustrasi, Judi Online, Ilustrasi oleh Nyoman Suartawan dari Pixabay--

"Kita minta (kepada Polda Jatim) agar supaya bandar-bandarnya bisa diketahui dimana-mana posisinya dan juga agar tidak mengganggu masyarakat yang ada di Jawa Timur,” tegasnya.

Menanggapi tingginya angka pengungkapan tindak pidana narkoba dan judi yang ada di wilayah kerja Polda Jawa Timur, politisi Partai Golkar itu mengatakan bahwa hal tersebut merupakan pencapaian yang positif. 

Adies juga menegaskan jika tingginya angka penanganan kasus juga kinerja Polda Jatim sekaligus menjadi peringatan kepada para bandar.

BACA JUGA:Gegara Terima Uang dari Judi Online, Kanit Reskrim Polsek Penjaringan dan 7 Anak Buahnya Terancam Dipecat

Polda Jawa Timur berada di posisi paling atas dalam kuantitas penanganan kasus narkoba. Penanganan kasus judi juga begitu (tinggi), baik kasus judi konvensional maupun judi online. 

"Tadi semua dijelaskan oleh Kapolda jatim dan tentunya (penindakan ini menjadi) peringatan terhadap para bandar judi yang ada di Jawa Timur karena Polda Jatim terus akan melakukan tindakan-tindakan terhadap perjudian dan narkotika,” paparnya.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Timur Nico Afinta menjelaskan bahwa hingga bulan September 2022 satuan kerjanya telah menangani 652 tindak pidana perjudian dengan proporsi 399 kasus judi darat/konvensional dan 253 kasus judi online. 

Kapolda Jatim juga mengungkapkan bahwa Ditreskrimsus Polda Jatim telah mengirimkan 96 nomor rekening dari 129 website pada Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri untuk ditindaklanjuti

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: