Peredaran Uang Palsu Sasar Kabupaten Trenggalek, Satu Pelaku Warga Jakarta Selatan

Peredaran Uang Palsu Sasar Kabupaten Trenggalek, Satu Pelaku Warga Jakarta Selatan

Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino dan jajaran menunjukkan tersangka berikut barang bukti uang palsu di Mapolres Trenggalek, Selasa (6/9/2022). (antara/jpnn)--

(BACA JUGA:Waspada! Uang Palsu Beredar Jelang Lebaran)

Rencananya uang palsu itu diputar HK untuk membayar utang. 

Dari penangkapan HK itu, polisi melakukan pengembangan dan menangkap dua tersangka lainnya.

Termasuk sejumlah barang bukti, di antaranya peralatan untuk mencetak uang palsu lengkap dengan uang palsu siap edar. 

Dari HK, sambung Alith, diamankan sebanyak 168 lembar uang palsu pecahan Rp. 100 ribuan.

(BACA JUGA:Waspada! Penampakan Uang Palsu Sebanyak Ini)

Sedangkan dari tersangka lainnya diamankan 99 lembar uang palsu pecahan yang sama. 

Guna mengantisipasi agar tidak menjadi korban peredaran uang palsu, diperlukan edukasi.

Namun untuk lebih mudahkan mengetahui uang asli atau palsu secara kasat mata, terletak pada kode atau nomor seri uang kertas.

Pada foto uang yang palsu, wajah penari Tari Topeng Betawi tampak berkumis.

(BACA JUGA:Bawa Milyaran Uang Palsu, WNI Ditangkap di Malaysia)

Menurut Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Junanto Herdiawan, pada uang kertas Rp 100.000, di bagian depan akan ada gambar wajah Presiden Indonesia pertama Dr. (H.C.) Ir. Soekarno, dan wakilnya Dr. (H.C.) Drs. Mohammad Hatta. 

Sementara, di bagian belakangnya terdapat seorang penari Tari Topeng Betawi. 

Terdapat pula gambar kepulauan Raja Ampat yang terletak di Sorong, Papua. 

Di sudut atas bagian belakang, ada gambar Bunga Anggrek Bulan, merupakan salah satu bunga nasional Indonesia. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: