Mariana Ahong, Sosok yang Diduga Ibu-ibu Pencuri Cokelat Hingga Paksa Pegawai Alfamart Minta Maaf
Ibu bermobil mercy ketahuan nyolong cokelat Alfamart.-Screenshot Twitter/@KarinBahary2-
"Mariana Ahong namanya. IG semua dah di-private termasuk akun tokonya. FB terakhir update Oktober 2021," beber akun tersebut.
(BACA JUGA:Henri Subiakto Beri Komentar Serius Soal Karyawan Alfamart Diancam UU ITE Oleh Ibu Pencuri Cokelat)
Tak hanya itu, beberapa warganet sampai mengunggah foto-foto Mariana Ahong di jagat media sosial Twitter.
Mariana Ahong juga diketahui sebagai pemilik toko elektronik yang berada di ITC BSD, Tangerang Selatan.
Sampai-sampai dalam biodata singkat Facebook Mariana Ahong tertulis pernah belajar di UI, yang belum diketahui pasti kebenarannya.
Viral Karyawan Alfamart Malah Minta Maaf
Sebelumnya viral di media sosial, seorang ibu-ibu tertangkap mengambil barang di Alfamart namun tidak membayar. Ibu itu justru menyuruh karyawan Alfamart yang merekamnya untuk meminta maaf.
(BACA JUGA:KIB Tak Ingin Lewatkan Peluang Besar, Airlangga: Kita Harus 'Kaya Sebelum Menua')
Kejadian ini terjadi di Alfamart Kampung Sampora Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, Sabtu, 13 Agustus 2022.
Ibu itu direkam oleh seorang karyawati Alfamart. Dia hendak masuk di mobilnya dengan beberapa barang yang diambilnya tanpa membayar.
Ibu itu dihalau oleh karyawati Alfamart saat hendak menutup pintu mobilnya. Dia lantas disuruh membayar barang yang diambil seperti cokelat dan lainnya.
"Saya lihat dulu," kata Karyawati. "Kenapa Ibu ngga jujur. Bayar dulu lah." ujar karyawati dalam video yang direkamnya.
(BACA JUGA:PSI Siap Berikan Bantuan Hukum ke Pegawai Alfamart yang Rekam Ibu-Ibu Maling Cokelat)
Wanita tersebut lalu turun dari mobilnya dan kembali masuk ke Alfamart untuk membayar barang yang dia ambilnya. Video tersebut beredar di media sosial dan membuat marah netizen.
Tak lama kemudian ibu tersebut kembali ke Alfamart bersama seorang pria yang disebut sebagai pengacaranya dan mendesak karyawati Alfamart meminta maaf atas video yang beredar.
Sumber:
