Nasib Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens hingga Kini Belum Diketahui Secara Pasti

Nasib Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens hingga Kini Belum Diketahui Secara Pasti

Pilot Susi Air Philip Mark diancam ditembak KKB pimpinan Egianus Kogoya. --

Komnas HAM Papua berharap sandera dapat segera dibebaskan walaupun pihaknya menduga berlarutnya pembebasan akibat terjadinya perpecahan di antara anggota KKB.

Berbagai rencana saat ini memang seolah mengalami jalan buntu akibat terjadinya perpecahan di antara kelompok penyandera yang berdampak berlarutnya upaya pembebasan.

Komnas HAM menduga kondisi psikologis sandera agak menurun sehingga Komnas HAM prihatin terhadap sandera maupun keluarga.

Ketua Komnas HAM Papua Frits Ramandey menduga bila sandera sudah berkomunikasi dengan keluarganya.

Dugaan tersebut didasarkan karena sudah hampir 5 bulan tidak video tentang keberadaan Philip sehingga kuat dugaan Philip sudah berkomunikasi dengan keluarganya.

Selain itu pihaknya juga terus melakukan komunikasi dengan mitra-mitra Komnas HAM, paling tidak mengecek perkembangan dan kondisi sandera, misalnya, apakah perlu melibatkan istrinya dalam upaya membebaskannya.

Komnas HAM mendukung berbagai upaya negosiasi yang saat ini terus dilakukan oleh berbagai pihak terutama TNI, Polri, dan Pemkab Nduga untuk membebaskan pilot Philip. 

Apalagi saat kunjungan kerjanya ke Papua, Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya mengedepankan negosiasi dalam proses pembebasan sandera.

Pangdam Cenderawasih mengingatkan dan berharap Egianus pintar membaca tanda-tanda dari Tuhan yang sudah tertulis dalam kitab suci.

"Semua yang dirancang manusia akan sia-sia karena rancangan Tuhanlah yang bakal terjadi," ungkap Mayjen TNI Izak Pangemanan seraya menyatakan, "Sudah sekian lama tuntutan demi tuntutan dan situasi yang dibuat (KKB), apakah ada pengaruhnya atau tidak?"

Papua harus dilihat secara luas dan lengkap mengingat masalahnya sudah berspektrum luas sehingga tidak boleh asal-asalan dalam menanganinya.

"Akibat permasalahan ini banyak warga menderita karena terkena dampaknya. Ada masyarakat yang memilih untuk mengungsi sehingga-- bila sandera dibebaskan-- diharapkan situasi keamanan kembali pulih dan mereka balik lagi ke kampung halamannya," ucap Pangdam Mayjen TNI Izak Pangemanan.

Apa dan bagaimana bentuk negosiasinya, satu hal yang jadi pegangan dan tidak boleh ditawar, yakni harus tetap dalam bingkai NKRI.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: