Angka 303 Ini Bukan Konsorsium Sambo, Tapi Jumlah Sapi di Tangerang yang Terpapar LSD

Angka 303 Ini Bukan Konsorsium Sambo, Tapi Jumlah Sapi di Tangerang yang Terpapar LSD

Petugas Kesehatan Hewan Sedang Menyemprot Disinfektan di Peternakan Sapi di Panongan, Tangerang (dok)--

Angka 303 Ini Bukan Konsorsium Sambo, Tapi Jumlah Sapi di Tangerang Yang Terpapar LSD

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang melaporkan jumlah penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) yang menyerang sapi tembus diangka 303 kasus.

Kepala DPKP Kabupaten Tangerang Asep Jatnika menuturkan, hingga 3 Mei 2023 ada 219 ekor sapi di 13 kecamatan yang terpapar LSD.

Namun ternyata terjadi penambahan 84 kasus penyakit kulit pada ternak sapi tersebut di 3 kecamatan lainnya.

"Jadi total jumlahnya ada 303 kasus LSD," terangnya, Rabu 17 Mei 2023.

BACA JUGA:Tembus di Angka 303, DPKP Kabupaten Tangerang Imbau Peternak Sapi Wadpadai Virus LSD

Menurutnya, dari penambahan jumlah kasus tersebut terjadi perluasan tingkat penularannya.

Yang sebelumnya hanya ditemukan di 13 kecamatan, kini bertambah menjadi 16 kecamatan yang teridentifikasi adanya penyakit LSD pada hewan sapi.

"Ini cukup signifikan peningkatannya, karena memang kendalanya kami sedang kejar tayang untuk program vaksinasi PMK yang 10 ribu," ujarnya.

"Kemudian di 3-4 bulan terakhir dengan penambahan kasus 300-an cukup besar," imbuhnya. 

BACA JUGA:303 Ekor Sapi di Kabupaten Tangerang Terpapar Virus LSD, Dinas Pertanian: Sebagian Besar Sudah Sembuh

Kata dia, penyakit kulit pada hewan akibat virus LSD ini pada umumnya menyerang ternak sapi.

Meski terjadi perluasan dan penambahan kasus, namun menurutnya, sebagian hewan sapi yang sebelumnya dinyatakannya positif LSD kini sudah mulai sembuh.

"Sudah mulai sembuh seiring dengan upaya pengobatan yang dilakukan oleh DPKP Kabupaten Tangerang," tandasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: