Tradisi Imlek yang Terlupakan, Salah Satunya Tak Boleh Pel Lantai

Tradisi Imlek yang Terlupakan, Salah Satunya Tak Boleh Pel Lantai

Kelinci Air Imlek 2023--Google Photos

Dalam cerita yang dikisahkan, dewa air akan tersinggung ketika berada masyarakat yang membersihkan rambut dan baju mereka.

Selain itu, ada pula keyakinan jika kata 'rambut' dengan bahasa Mandarin dan Kanton terdengar seperti 'makmur', hingga mereka berasumsi membersihkan rambut bermakna hilangkan kemakmuran untuk tahun mendatang.

Akibatnya, banyak orang yang tunda kegiatan membersihkan dan keramas sepanjang 2 hari itu.

Walau demikian, adat itu kebanyakan sudah diacuhkan, khususnya di wilayah subtropis di dunia seperti Hong Kong, yang udaranya kerap lembab.

BACA JUGA:Survei LSI Terbaru; PDIP Teringgi, Demokrat di Urutan 3 Besar di Atas Golkar

4. Tinggal di dalam rumah pada hari ke-3

Hari ke-3 tahun baru Imlek dikenali sebagai hari anjing merah. 

Menurut cerita rakyat Tiongkok, anjing merah ialah dewa amarah, yang berkeliaran di hari ke-3 tahun baru. 

Mereka yang berjumpa dengannya dijamin akan memiliki nasib jelek.

BACA JUGA:Masyarakat Umum Bisa Vaksin COVID Booster tanpa Perlu Tunggu Tiket

Seolah itu belumlah cukup, propaganda anti-anjing, 'scarlet dog' berima dengan 'scarlet mouth', yang maknanya berkelahi dengan keluarga dan tetangga.

Karenanya, banyak yang pilih tinggal di dalam rumah dan tidak berkunjung atau terima seseorang untuk menghindar pertemuan yang tidak disengaja dengan anjing merah.

5. Tidak boleh pel lantai

Sebagian masyarakat Tiongkok yakin jika mereka tidak boleh bersihkan lantai selama beberapa hari di tahun baru Imlek.

BACA JUGA:Menag Yaqut Sampaikan Ucapan Imlek 2023 'Khongzili, Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi' Ini Maknanya

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: