Ini Penyebab Perempuan Berinisial SAN Sukses Perdayai Ratusan Mahasiswa IPB

Ini Penyebab Perempuan Berinisial SAN Sukses Perdayai Ratusan Mahasiswa IPB

Ilustrasi aplikasi pinjol ilegal.--Nu.or.id

BACA JUGA:Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol Setelah Ikut Bisnis Online, Kini Dikejar Debt Collector

Caranya, mahasiswa harus melakukan pinjaman ke aplikasi pinjol. Salanjutnya, dana tersebut dibelanjakan ke toko online. Selain keuntungan 10 persen, SAN juga menjanjikan akan menalangi utang mahasiswa tersebut ke pinjol.

Belakangan, toko online yang ditawarkan sebagai wahanan investasi, adalah fiktif alias tidak ada. 

“Pelaku menawarkan kerja sama, dengan iming-iming keuntungan 10 persen. Namun, toko online yang sebagaimana ditawarkan itu, ternyata tidak ada, atau bukan yang bersangkutan,” kata dia.

Saat ini, polisi terus menggali keterangan serta mengumpulkan sejumlah barang bukti. Termasuk menelisik ada-tidaknya pihak lain yang terlibat kasus penipuan ini.

Total Ditransfer Rp2,1 Miliar

Kasus 311 mahasiswi IPB yang terjerat pinjaman online (pinjol) dengan nilai mencapai Rp2,1 miliar menjadi sorotan banyak pihak. 

Teranyar, Polresta Bogor Kota mengaku telah menerima dua laporan resmi dan 29 laporan pengaduan dari 311 mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB) yang terjerat pinjaman online (pinjol).

Mereka yang terjerat pinjol akibat ingin investasi di salah satu akun toko online dengan iming-iming keuntungan 10 persen namun tidak menerimanya sesuai janji.

BACA JUGA:Misteri Mobil Milik Keluarga yang Tewas di Kalideres Terungkap, Tidak Hilang Tapi Dijual

Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan saat diwawancarai di Mapolresta Bogor Kota, Selasa, menerangkan bahwa dua laporan resmi telah masuk sejak akhir Oktober 2022 dan sedang dalam pencarian terlapor pemilik akun toko online berinisial SAN untuk dimintai keterangan.

"Berdasarkan pelaporan pelapor atau korban, ini jumlah korban yang berhasil didata 311 orang dan itu sebagian besar, tidak semuanya, mahasiswa IPB. Terlapornya sama SAN," ujar AKBP Ferdy, Selasa 15 November 2022. 

Wakapolresta Bogor itu menjelaskan total uang dari sebagian besar mahasiswa IPB yang diduga tertipu toko online SAN sebesar Rp2,1 miliar dari 311 korban.

Modus SAN kepada korbannya kerja sama awalnya tidak terkait dengan pinjol. Terlapor menawarkan kerja sama secara online dengan bagi hasil 10 persen.

BACA JUGA:Besaran UMP DKI Jakarta Tahun 2023 Naik 13 Persen, Pengusaha Akui Keberatan

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: