UFC 281: Rampas Sabuk Juara Israel Adesanya, Alex Pereira Ternyata Seorang Mualaf!
Petarung MMA asal Brasil, Alex Pereira merampas sabuk juara divisi Middleweight usai mengalahkan sang petahana Israel Adesanya di UFC 281, Minggu, 13 November 2022.-Twitter/@ufc-
Kedua petarung tampak enggan kecolongan dari serangan lawan. Sehingga Adeanya maupun Pereira masih saling melepaskan low kick.
Akan tetapi ada satu tendangan keras dari Pereira yang mendarat telak di leher Adesanya. Meski begitu Adesanya masih bisa bertahan.
Bahkan menjelang ronde kedua habis, Pereira berhasil melepaskan takedown sempurna yang membuat Adesanya jatuh ke kanvas oktagon.
BACA JUGA:Jadwal UFC 281 Akhir Pekan Ini: Panas! Adesanya vs Pereira Serta Poirier vs Chandler
Memasuki ronde ketiga, baik Adesanya maupun Pereira masih tetap menjaga jarak aman dalam pertarungan pertahanan atau perebutan sabuk juara divisi Middleweight ini.
Sebuah serangan Adesanya mampu membuat alis kiri Pereira sobek dan mulai mengucurkan darah. Ini jadi serangan berharga bagi Adesanya.
Tak hanya itu, Adesanya mampu mengajak Pereira bermain di ground alias di atas matras oktagon dan menekan dengan intensnya.
Dalam kesempatan tersebut, Adesanya mampu melepaskan beberapa pukulan serta sikutan ke muka Pereira.
BACA JUGA:Jeka Saragih Minta Dukungan Masyarakat Indonesia Jelang Laga Final Road to UFC
Hingga ronde ketiga selesai, Adesanya sukses mengontrol Pereira dan tampaknya membuat petarung berjuluk The Stylebender menang angka.
Memasuki ronde keempat, stamina Adesanya tampak masih begitu prima dibandingkan Pereira yang terpampang jelas.
Meski Adesanya maupun Pereira tetap menjaga jarak aman, tetapi sang petahanan beberapa kali melepaskan low kick serta pukulan ke arah penantang.
Pereira tampak masih bingung dalam melepaskan serangan. Lantaran terlihat staminanya mulai terkuras dan sulit menembus pertahanan Adesanya.
BACA JUGA:Jelang Hari Pahlawan, Ini Deretan Eks Petarung UFC yang Lahir 10 November
Adesanya pun menekan Pereira hingga ke tembok pagar. Usai Pereira keluar dari tekanan, serangan keras Adesanya berhasil dimentahkan.
Sumber:
