Liga Europa Arsenal vs Bodo/Glimt 3-0: The Gunners Pesta Gol

Peluang lagi pada menit ke-20 untuk The Gunners. Nketiah lolos saat menerima umpan terobosan dari Granit Xhaka dan mencoba mengoper ke Marquinhos, namun kiper memotong bola dan menghalaunya.

BACA JUGA:Cegah Terulangnya Tragedi Kanjuruhan, 39 Tim Liga 3 Menandatangani Pakta Integritas

BACA JUGA:Ini Unek-Unek Suporter Seluruh Indonesia dalam Pengusutan Tragedi Kanjuruhan ke TGIPF

The Gunners akhirnya unggul tiga menit berselang. Lewat serangan cepat, Gabriel Martinelli mengoper ke Tierney di kiri. Sepakan keras Tierney lantas menghantam tiang gawang dan Nketiah menyambar bola pantulan ke dalam gawang.

Peluang buat Arsenal pada menit ke-26. Marquinhos memotong umpan buruk dari Marius Lode dan Vieira mengejar bola liar. Ia coba menembak, namun Haikin bisa bergegas maju dan menghalau bola.

Arsenal menggandakan keunggulan semenit kemudian dari sepak pojok yang dihasilkan. Sepakan Vieira mulanya dibuang oleh Bodo/Glimt, tapi jatuh lagi di penguasaan gelandang Arsenal tersebut. 

Ia kembali melepaskan umpan lambung ke jantung pertahanan Bodo/Glimt dan disambar oleh Rob Holding dengan sundulan.

BACA JUGA:Babak 8 Besar Liga 3 Dihentikan Sementara, Persipasi Bekasi Tetap Siapkan Latihan Pemain

BACA JUGA:Ini Sejumlah Catatan Penting FIFA untuk PSSI Terkait Tragedi Kanjuruhan

Eksekusi tendangan bebas Xhaka pada menit ke-35 ditepis saja olah Haikin ke atas gawang. Bodo/Glimt merespons tiga menit kemudian dan Joel Mvuka mengarahkan sepakan ke pojok gawang, tapi bola masih melebar.

Sepakan Vieira dari depan kotak penalti pada menit ke-43 berakhir tipis saja ke samping gawang Bodo/Glimt. Skor 2-0 bertahan sampai turun minum.

Arsenal langsung tebar ancaman pada menit pertama babak kedua. Umpan Martinelli disambar Xhaka namun bisa dihalau kiper. Bola rebound disundul Marquinhos dan cuma berakhir melebar.

Bodo/Glimt menekan di menit ke-51. Amahl Pellegrino menyodorkan bola ke Hugo Vetlesen pada menit ke-51 dan diselesaikan dengan tembakan mendatar. Matt Turner masih bisa mengamankannya.

BACA JUGA:Quartararo Atau Bagnaia yang Bakal Jadi Juara MotoGP 2022? Marquez Ternyata Punya Pandangan Begini

BACA JUGA:Aleix Espargaro Siap Mati-matian Kejar Juara Dunia MotoGP 2022

---

Tentang Penulis

Sigit Nugroho

Sumber: