Insiden 'Berdarah' Kanjuruhan, Sandiaga Uno: Jangan Saling Tuding-Menuding

Insiden 'Berdarah' Kanjuruhan, Sandiaga Uno: Jangan Saling Tuding-Menuding

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno-@sandiuno-Instagram

Jumlah korban jiwa akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang masih simpang siur. Beda BPBD Jatim beda pula Kementerian Kesehatan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan jumlah korban jiwa pada tragedi Kanjuruhan sebanyak 125 orang. 

Listyo mengatakan sebelum dilakukan pembaruan data, jumlah korban meninggal dunia disebutkan sebanyak 129 orang, namun, setelah proses verifikasi diketahui ada data ganda.

"Terverifikasi jumlahnya dari awal sebelumnya 129 orang, saat ini data terakhir hasil pengecekan jumlahnya 125 karena ada yang tercatat ganda," kata Listyo usai melakukan pengecekan di Stadion Kanjuruhan malang, Jawa Timur, Minggu, 2 Oktober 2022.


Momen gas air mata di tribune Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.-Screenshot Twitter/@dwi_PAL1109-

Detik-Detik kerusuhan

Ratusan korban jiwa akibat tragedi sepak bola di Stadion Kanjuruhan diduga karena gas air mata yang ditembakan aparat kepolisian.

Gas air mata ditembakan aparat kepolisian terkait adanya kerusuhan aremania atau suporter Arema FC yang tak terima tim kesayangannya kalah dari Persebaya Surabaya.

Tragedi terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) malam, usai pertandingan antara tuan rumah Arema FC yang kalah melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3.

Tragedi diawali suporter Arema FC yang kecewa dengan kekalahan itu melampiaskan dengan turun ke lapangan mengejar pemain dan ofisial.

BACA JUGA:Awasi Kinerja Tim Investigasi Tragedi Kanjuruhan, Kompolnas Cek Lokasi Kejadian

BACA JUGA:Kanjuruhan Mangindaan

Kerusuhan tersebut semakin membesar di mana sejumlah "flare" dilemparkan, termasuk benda-benda lainnya.

Petugas keamanan gabungan kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut.

Petugas pengamanan kemudian melakukan upaya pencegahan dengan melakukan pengalihan agar para suporter tidak masuk ke dalam lapangan dan mengejar pemain.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: