Stafsus Menkeu: Prof Mahfud MD Benar, Total Rp 1.092 Triliun Diberikan untuk Kesejahteraan Papua

Stafsus Menkeu: Prof Mahfud MD Benar, Total Rp 1.092 Triliun Diberikan untuk Kesejahteraan Papua

Data dana untuk otsus Papua dari Kementerian Keuangan yang diungkap Stafsus Menkeu Yustinus Prastowo.-@prastow -Twitter

"Untuk dugaan korupsinya sendiri banyak sekali. Ada Rp566 miliar. Kemudian Rp71 miliar yang sudah diblokir," terang Mahfud.

Selama ini, lanjut Mahfud, pemerintah Indonesia telah memberikan dana otonomi khusus (otsus) mencapai Rp1.000,7 triliun sejak 2002. 

Sementara itu, diperkirakan jumlah dana otsus yang diterima pada masa kepemimpinan Lukas Enembe lebih dari Rp500 triliun.

BACA JUGA:Lukas Enembe Diduga Alirkan Rp560 Miliar ke Kasino Luar Negeri, Husin Shihab: Masuk Ini Barang!

"Rp1.000,7 triliun itu sejak 2002 hingga saat ini. Sementara pada masa Lukas Enembe, lebih dari Rp500 triliun. Tidak jadi apa-apa, rakyat tetap miskin dan pejabatnya foya-foya," terang Mahfud.

Sejumlah infrastruktur yang saat ini ada di Papua, seperti jalan tol, lanjutnya, merupakan proyek pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

Dia mengaku kecewa sebagian besar dana otsus tidak jelas peruntukannya.

"Di Papua memang sudah ada infrastruktur jalan tol. Tetapi itu adalah proyek PUPR dari pusat. Saya sudah cek. Untuk dana otsus, itu banyak dikorupsi," urainya.


Data dana untuk otsus Papua dari Kementerian Keuangan yang diungkap Stafsus Menkeu Yustinus Prastowo.-@prastow -Twitter

BACA JUGA:Kasus Gubernur Papua Lukas Enembe, Polri Bakal Turun Tangan

Dia menambahkan selama ini pemerintah pusat telah memberikan banyak pendanaan untuk wilayah Papua. 

Namun, besarnya dana yang digelontorkan pemerintah pusat tersebut tidak dirasakan masyarakat.

"Jadi untuk Papua, negara menurunkan pendanaan banyak sekali. Tetapi rakyatnya tetap seperti itu. Karenanya kita ambil korupsinya. Jangan main-main. Ini penegakan hukum. Kalau negara ini ingin baik, hukum harus ditegakkan," tegas Mahfud.

BACA JUGA:Aliran Dana Lukas Enembe ke Kasino Diduga Capai Rp 560 Miliar, Alvin Lie: Entah Duit Dari Mana

KPK sendiri telah menetapkan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka kasus korupsi. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: