Prof Azyumardi Azra Wafat, Ketum PP Muhammadiyah: Beliau Adalah Cendekiawan Muslim dan Intelektual Bangsa
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir.-Twitter/@HaedarNs-
"Saya mengenal beliau cukup lama, bahkan ketika menjadi salah seorang penguji disertasi di UGM," imbuh Haedar Nashir.
(BACA JUGA: Breaking News! Ketua Dewan Pers Prof. Dr. Azyumardi Azra Meninggal Dunia)
"Sungguh merupakan pengalaman yang berksesan mendalam baik tentang sikap maupun pemikirannya," lanjutnya.
Bagi Ketum PP Muhammadiyah itu, Prof Azyumardi Azra sosok yang rendah hati serta sosok intelektual di kancah global.
"Almarhum sosok rendah hati, meskipun berada di puncak posisi sebagai intelektual ternama bukan hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat regional dan global," terang Haedar Nashir.
"Generasi muda Indonesia penting berguru dan mengambil banyak moazaik dari pemikiran-pemikiran Prof Azra yang mencerdaskan dan mencerahkan," tambahnya.
(BACA JUGA:Azyumardi Azra Jadi Ketua Dewan Pers, Berikut Susunan Pengurus Dewan Pers Periode 2022-2025)
Terakhir Haedar Nashir bilang, Indonesia kehilangan sosok yang begitu intelektual dan mendoakan kepergian Prof Azyumardi Azra.
"Kami sungguh kehilangan sang intelegensis begawan bangsa. Selamat jalan Prof Azyumardi, do'a kami menyertai perjalananmu ke haribaan Ilahi menuju Jannatun Na'im," tutup Ketum PP Muhammadiyah.
Prof Azyurmadi Azra Wafat
Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Serdang, Selangor, Malaysia, pukul 12.30 waktu setempat.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Prof Azyumardi meninggal dunia. Posisi di Serdang Hospital,” kata Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Kuala Lumpur Yoshi Iskandar, di Kuala Lumpur, Minggu, 18 September 2022.
Beliau adalah cendekiawan muslim dan intelektual bangsa yang maqomnya sudah begawan atau ar-rasih fil-'imi. Pemikirannya senantiasa jernih dan komprehensif, yang menggambarkan kedalaman dan keluasan ilmu, khususnya ilmu keislaman yang terkoneksi dengan berbagai aspek kehidupan — Haedar Nashir (@HaedarNs) September 18, 2022
Almarhum sosok rendah hati, meskipun berada di puncak posisi sebagai intelektual ternama bukan hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat regional dan global. — Haedar Nashir (@HaedarNs) September 18, 2022
Kami sungguh kehilangan sang intelegensis begawan bangsa. Selamat jalan Prof Azyumardi, do'a kami menyertai perjalananmu ke haribaan Ilahi menuju Jannatun Na'im. — Haedar Nashir (@HaedarNs) September 18, 2022
Sumber:
