Eks Pendiri ACT Ahyudin Bikin Lapak Baru: Global Moeslim Charity

Eks Pendiri ACT Ahyudin Bikin Lapak Baru: Global Moeslim Charity

Eks Pendiri ACT Ahyudin mendirikan lembaga baru bernama Global Moeslim Charity -Global Moeslim Charity-Facebook

4. Direktur Eksekutif Rp 50.000.000

* Mobil dinas: Toyota Alphard, CR-V dan Pajero Sport

(BACA JUGA:Usut Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Kemensos Bakal Panggil Pimpinan ACT)

Informasi yang dihimpun, potongan donasi di ACT ada yang sampai 23 persen. Misalnya donasi Rp 3,018 miliar. Maka yang sampai ke penerima hanya Rp 2,311 Miliar. 

Setiap tahunnya, setidaknya terdapat Rp 540 miliar uang donasi dari masyarakat yang dikumpulkan oleh ACT.

Sejumlah orang di media sosial mengaku telah mengetahui penyelewengan dana donasi yang dilakukan ACT. Berdasarkan pengakuan mereka, ACT selama ini telah memotong donasi. 

Uang itu digunakan untuk kepentingan yayasan beserta para pengurusnya. Praktik pemotongan donasi membuat publik menyerukan untuk tidak lagi berdonasi lewat ACT.

(BACA JUGA: Presiden ACT Beri Pengakuan Soal Gaji dan Fasilitas Mewah)

Meskipun pendiri yayasan ACT, Ahyudin telah mengundurkan diri pada awal 2022, namun isu penyelewengan donasi ini kembali ramai dibahas dengan mengaitkan kepada Ahyudin.

Pendiri sekaligus mantan petinggi ACT itu dianggap telah menyebabkan limbungnya keuangan yayasan akibat digunakan untuk kepentingan pribadinya.

Seperti diketahui, yayasan aksi cepat tanggap (ACT) memberikan klarifikasi  terkait fasilitas dan gaji yang diterima petinggi ACT.

Sebagaimana diketahui, ACT menjadi perhatian masyarakat usai majalah tempo merilis headline bertajuk "Kantong Bocor Dana Umat" pada 2 Juli 2022.

(BACA JUGA:PPATK Sebut Indikasi Dana ACT Ada Transaksi Menyimpang, Husin Shihab: Mesti Ditindak Tegas)

Perilisian tempo tersebut, menyoroti dugaan penyelewangan dana sumbangan yang terkumpul melalui ACT, hingga fasiltas mewah dan gaji fantastis yang diterima petinggi ACT.

Presiden ACT, Ibnu Khajar menegaskan terkait fasilitas yang didapatkan sudah ada penyesuaian sejak resktrukturisasi sejak 11 Januari 2022.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: