Menlu China Wang Yi Puji Indonesia, Luhut Panjaitan Senyum-Senyum
Menlu China Wang Yi melakukan pertemuan virtual dengan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan-MFA-
JAKARTA, FIN.CO.ID - Menteri Luar Negeri (Menlu) China Wang Yi menyebut negaranya sangat mendukung Indonesia yang bertindak sebagai Ketua G20.
Wang Yi mengatakan Indonesia dapat berkontribusi lebih banyak dalam mengatasi tantangan global pada era pascapandemi.
(BACA JUGA:Jokowi Undang Putin di Forum G20, Faizal Assegaf: Mana Bisa Lele Gorong-Gorong Atur Beruang? )
"China sangat mendukung Indonesia yang menjadi Ketua G20 dan mendorong KTT Bali nanti menghasilkan kesepakatan-kesepakatan tentang kesehatan global, transisi energi, tranformasi digital, dan berkontribusi positif dalam menghadapi tantangan di era pascapandemi," ujar Wang Yi saat melakukan pertemuan virtual dengan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, sebagaimana dirilis oleh Kementerian Luar Negeri China (MFA) Beijing, pada Sabtu (7/5/2022).
Anggota Dewan Negara atau setingkat Menko itu menyatakan Presiden China Xi Jinping sudah mengajukan Prakarsa Keamanan Global (GSI) agar setiap negara bisa mencapai keamanan berama dan Prakarsa Pembangunan Global (GDI) yang didasari prinsip kerja sama yang saling menguntungkan.
"China siap bekerja sama dengan Indonesia mendukung implementasi GSI melalui perjanjian bilateral dan multilateral. Ini meneruskan Lima Prinsip Koeksistensi Damai dan Semangat Bandung, dan menemukan jalan yang menjamin keamanan untuk semua, oleh semua dan dari semua," papar Wang Yi.
Menurutnya, China juga siap memperdalam kerja sama dengan Indonesia di bidang politik, ekonomi, budaya, dan kemaritiman.
(BACA JUGA:Langkah Diplomatik Presiden Jokowi Soal Ukraina dan Rusia di KTT G20 Dipuji)
Selain itu, Wang Yi juga mengkritik strategi Indo-Pasifik milik Amerika Serikat, QUAD, AUKUS, dan Five Eyes yang dianggapnya justru memunculkan mental Perang Dingin.
"Tidak masalah, apa pun strategi regional yang diusulkan. Namun yang penting tujuannya harus saling menguntungkan dan saling memberikan manfaat daripada memenangkan satu pihak," imbuh Wang Yi.
Sementara itu, Luhut Panjaitan berterima kasih kepada China atas dukungannya kepada Indonesia dalam memerangi pandemi.
Indonesia, lanjut Luhut, siap melanjutkan kerja sama dengan China di bidang vaksin dan kesehatan masyarakat, meningkatkan kerja sama Sabuk Jalan (BRI), mendorong kerja sama dalam proyek-proyek strategis.
(BACA JUGA:Undang Presiden Ukraina ke G20, Jokowi Beberkan Alasannya)
Seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung, kawasan industri, pembangunan infrastruktur, dan proyek kerja sama kemaritiman.
Sumber:
