Risiko Pikun Bisa Dipangkas dengan Minum Vitamin, Kata Peneliti Arab Saudi

Risiko Pikun Bisa Dipangkas dengan Minum Vitamin, Kata Peneliti Arab Saudi

Pikun, Image oleh Santiago Calvo dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Pikun adalah salah satu bentuk gangguan pada otak manusia, yang umumnya diasosiasikan dengan usia atau umur seseorang.

Ke sininya, para ahli meyakini jika pikun dapat diperangi, dan bukanlah kondisi yang harus diterima begitu saja.

Menurut sebuah studi, via Express, perawatan terhadap pasien pikun, diperkirakan bakal tersedia dalam sepuluh tahun ke depan.

(BACA JUGA:Mengganti Paparan Sinar Matahari dengan Suplemen Vitamin D, Berikut Dosis yang Direkomendasikan)

Dan ketika itu masih lama, ada cara yang bisa dilakukan orang, untuk menurunkan risiko seseorang terkena pikun di kemudian hari .

Cara yang dimaksud di sini, menurut sebuah studi, adalah dengan mengkonsumsi vitamin K, yang punya potensi membantu mereka pasien pikun.
 
Benefit vitamin K yang dimaksud para ahli ini, adalah efeknya untuk menurunkan penurunan kognitif pada otak.

Klaim manfaat vitamin K terhadap penderita pikun ini, disampaikan para ahli dari AlMaarefa University di Arab Saudi.

Menurut studi yang melibatkan penggunaan tikus lab itu, ditemukan bahwa suplemen vitamin K, mampu membantu menurunkan gangguan kognitif, kecemasan dan depresi.

Tidak hanya itu, mereka yang rutin minum suplemen vitamin K, memiliki kemampuan untuk belajar hal baru, termasuk memori spatial.

Manfaat Lain Vitamin K

Dari sekian banyak vitamin, orang-orang pasti menyadari keberadaan beberapa jenis vitamin, mulai dari A. B, C dan D.

Namun tahukah Anda, jika vitamin tidak terbatas pada beberapa abjad di atas, karena selain itu, ada satu jenis vitamin, yang keberadaannya mungkin nyaris tidak terdengar.

Adalah vitamin K yang berfungsi untuk menghentikan pendarahan ketika kita terluka, atau membantu siklus bulanan wanita menjadi lebih ringan.

Tidak hanya meringankan pendarahan, vitamin ini juga berfungsi membantu, meredakan keram yang disebabkan oleh premenstrual syndrome (PMS), serta rasa sakit yang disebabkannya.

Secara alami, vitamin K dapat ditemukan pada konsumsi makanan tertentu. Sebut saja natto (kedelai fermentasi), yogurt, keju, brokoli, kale dan asparagus, adalah berapa jenis makanan, yang menawarkan vitamin ini.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: