Gegara Diabetes, Wanita Ini Pendarahan di Kedua Mata, Akhirnya Buta Permanen

Gegara Diabetes, Wanita Ini Pendarahan di Kedua Mata, Akhirnya Buta Permanen

Buta, Image olehStockSnap dari Pixabay --

ST HELENS, FIN.CO.ID - Namanya Debbie Ronan, ia adalah seorang penderita diabetes, yang mengalami pendarahan di kedua matanya semenjak tahun 2019.

Sempat menjalani operasi mata, Debbie yang berusia 45 tahun itu menderita kebutaan di salah satu matanya.

Menurut laporan Liverpool Echo, via The Sun, wanita yang sebelumnya bekerja itu, kini hidup dengan dukungan penuh suami dan keluarganya.

(BACA JUGA:Cara Mendapatkan Remisi Diabetes)

Menurut Carla Leyland, putri Debie, sang ibu sempat dilarikan ke rumah sakit, ketika Debbie mengeluhkan soal 'awan hitam' yang menutupi pengelihatannya.

Di sana, Debbie Ronan didiagnosa mengalami pendarahan di bagian belakang salah satu matanya.

"Ia sempat menjalani operasi namun harus kehilangan pengelihatannya secara permanen di mata kanannya," ungkap Carla.

Setelah operasi itu, Debbie kata Carla, sempat baik-baik saja untuk beberapa saat. Namun kejadian yang sama lalu terjadi pada mata kirinya.

"Setelah itu, sekitar 18 bulan lalu, ia sempat buta di kedua mata, meski pengelihatannya sempat kembali, namun karena pendarahannya datang dan pergi, ia lalu tidak bisa melihat sama sekali," jelasnya.

Semenjak saat itu, Debbie rajin mengkampanyekan dan mendorong setiap orang yang menderita diabetes, untuk memeriksakan kondisi mereka secara rutin.

"Saya ingin orang sadar akan kondisi mereka yang diabetes. Saya tidak ingin orang lain merasakan apa yang saya rasakan saat ini," ucapnya.

Penderita Diabetes Disarankan Batalin Puasa jika Ngedrop

mereka yang punya gula darah terlalu rendah, berpotensi alami kondisi yang namanya hipoglikemia.

Ketika terlambat ditangani, hipoglikemia dapat menyebabkan seseorang kehilangan kesadarannya, kejang atau kerusakan otak permanen.

Pada kasus yang seperti ini, mereka yang diabetes namun berpuasa, disarankan ahli untuk membatalkan puasa mereka.

"Pengidap diabetes dianjurkan untuk membatalkan puasa bila kadar gula darah kurang dari 70 miligram per desiliter," kata ahli yang dikutip FIN via Halodoc.

Ada pun ciri hipoglikemia pada penderita diabetes, umumnya menunjukan gejala seperti seperti badan mengeluarkan keringat, pusing, gemetaran, gelisah, lapar dan sejenisnya.

(BACA JUGA:Anjing Lucu Bernama Smudge Ini Selamatkan Nyawa Pemiliknya yang Punya Diabetes)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: