Singgung Imigran Yaman di Indonesia, Komisaris Pelni Ditegur Ulama Karena Rasis

Singgung Imigran Yaman di Indonesia, Komisaris Pelni Ditegur Ulama Karena Rasis

Dede Budhyarto ajak Banser dan Ansor hancurkan kelompok lain. -Istimewa-

JAKARTA,FIN.CO.ID- Pendakwah Habib Bakr Smith menegur Komisaris PT Pelni, Dede Budhyarto terkait cuitannya yang menyinggung keturunan Yaman di Indonesia. 

Habib Bakr Smith menilai, apa yang disampaikan Dede Budhyarto adalah rasis. 

"@kangdede78 sebagai Komisaris BUMN PT Pelni, tulisan Jenengan terbaca rasis, please," cuit Habib Bakr Smith di Twitter-nya, @BakrSmith, dikutip Senin 28 Maret 2022.

(BACA JUGA:Ajak Banser Bergerak, Dede Budhyarto Dilabrak Warga Net: Mau Adu Domba Sesama Muslim? Dasar Biawak! )

Dede Budhyarto kemudian membalasnya dan meminta maaf atas cuitan itu. Dia akui tidak bermaksud rasis. 

"Iya MAAF yang sebesar-besarnya dengan segala hormat Bib, sebenarnya tidak maksud untuk rasis dan berlaku tak untuk semua," kata Dede Budhyarto. 

Dia mengaku salah dan teledor menulia cuitan itu. 

(BACA JUGA:Jejak Digital Diungkit, Dede Budhyarto Ternyata Pernah Jualan Online Arloji KW)

"Terkadang saya kurang kontrol bahwa segala sesuatu saat ini media bisa franing dari sudut pandang yang berbeda, tapi itu murni keteledoran saya, sekali lagi mohon MAA," tuturnya. 

"Terima kasih Kang Dede sudah konfirmasi, dan damailah selalu negeri kami tercinta Indonesia..!" jawab Habib Bakr Smith. 

Sebelumnya, Dede Budhyarto menyebut serangan koalisi Arab Saudi menggempur Yaman, karena Bangsa Yaman selalu buat gaduh. 

(BACA JUGA:Duh! Politikus Demokrat Bilang Dede Budhyarto Biawak Buduk)

Dia lantas menyinggung, keturunan Yaman di Indonesia yang dia anggap selalu buat gaduh. 

"Kenapa Negara Yaman hancur lebur digempur oleh Arab Saudi?” kata pria yang biasa dipanggil Kang Dede ini

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: