Tifatul Sembiring Geram ke Dede Budhyarto Plesetkan Khilafah: Sudah Komisaris Masih Jadi Buzzer Aja

Tifatul Sembiring Geram ke Dede Budhyarto Plesetkan Khilafah: Sudah Komisaris Masih Jadi Buzzer Aja

Mantan Menkominfo dan juga politisi PKS Tifatul Sembiring.-dpr.go.id-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Mantan Menkominfo Tifatul Sembiring bilang sudah komisaris masih jadi buzzer aja lantaran geram ke Komisaris Independen PT Pelni Dede Budhyarto plesetkan Khilafah.

Tifatul Sembiring menyampaikan sudut pandangnya pada kicauan lewat akun media sosial Twitter pribadinya bernama @tifsembiring yang sudah terverifikasi.

Politikus PKS itu diketahui cukup aktif dalam memanfaatkan platform tersebut untuk menelurkan opini-opini pribadinya.

Kali ini Tifatul Sembiring memberi respons mengejutkan terhadap Dede Budhyarto yang plesetkan kata Khalifah kala mengomentari pemilihan Capres sembrono.

BACA JUGA:Ustaz Felix Siauw Tulis Sindiran Tajam ke Dede Budhyarto yang Plesetkan Khilafah

"Sudah komisaris, digaji negara, masih jadi buzzer aja. Ucapan Presiden lu plesetin," tulis Tifatul, 25 Oktober 2022.

Selain itu politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu turut menjelaskan secara singkat perihal istilah Khilafah.

"Istilah khilafah itu = kekuasaan. Zaman dulu memang pernah ada khilafah Islamiyyah. Kok diplesetin jadi khilaf*ck, oneng," beber Tifaftul.

"Anies enggak ada ngomong-ngomong khilafah, ngarang," tambahnya.

BACA JUGA:Kerap Sebarkan Ujaran Kebencian, Komisi VI DPR Desak Erick Thohir Pecat Komisaris Pelni Dede Budhyarto

Kicauan Tifatul Sembiring mendulang 410 komentar, 540 retweets, dan 1.839 likes dari warganet sampai berita ini tayang.

Di sisi lain Ketua Majelis Ulama (MUI), KH Cholil Nafis menilai Komisaris PT Pelni, Dede Budhyarto tidak sopan dengan memplesetkan kata khilafah menjadi khilaf*ck.

Ada pun plesetan yang dilakukan oleh Dede Budhyarto melalui akun Twitternya. Kiai Nafis mengatakan, dasar negara Indonesia sudah menjadi kesepakatan bersama yakni pancasila.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: