Ramai Soal Pawang Hujan, Prof Henri Bilang Kearifan Lokal, Politikus PKS Sebut Syirik dan Kufur
Profesor Henri Subiakto-Twitter-
Panitia MotoGP Mandalika diketahui jauh hari sebelumnya telah menyiapkan pawang hujan yang melakukan ritual di luar arena balap.
Namun pada Minggu kemarin, dia diizinkan masuk ke arena balap dan melakukan ritualnya karena adanya hujan lebat.
Wanita bernama Rara Istiani Wulandari itu memegang sebuah wadah dengan mulut komat kamit sambil berjalan di arena balap saat hujan lebat disertai petir.
Usai aksinya itu, beberapa saat kemudian hujan mulai redah. Perhelatan MotoGP kemudian dilanjutkan.
.jpeg)
Sumber:
