Astaghfirullah! Gus Nur Kumandangkan Azan Dicampur Gonggongan Anjing, Netizen: Semoga Ada Malaikat Lewat

Astaghfirullah! Gus Nur Kumandangkan Azan Dicampur Gonggongan Anjing, Netizen: Semoga Ada Malaikat Lewat

Gus Nur mempertontonkan Azan dicampur gonggongan anjing melalui video di channel YouTube-Screenshoot-YouTube/GUS NUR 13 OFFICIAL

Sebelumnya, Gus Nur masuk bui karena ujaran kebencian. Dia dijerat dengan UU ITE.

"Naaaah looh. ... Semoga pas malaikat lewat... Langsung di catat... Tunggu tanggal mainnya mas nur sugik... ALLAH SWT mboten sare... Pa lagi pas ashaduALLAH ilahaillALLAH ... Ya ALLAH.... gusti...mugi2 di ngapunten," timpal @ciahyoii.  

(BACA JUGA:Dinilai Bandingkan Suara Azan dengan Gonggongan Anjing, Tagar #TangkapYaqut Treding di Twitter)

Netizen juga menyoroti penceramah seperti Gus Nur yang masih terus diberi panggung. Akibatnya, dia bebas mengulangi perbuatannya lagi. 

"Inilah sebenar2nya yang menistakan agama Islam.. Apakah pemuka agama Islam tidak merasa malu dengan orang2 seperti ini.. Malah memberi panggung," tulis @acep_dhi3lhe. 

Warganet yang nonmuslim mengaku kaget ada orang berani melecehkan azan. "Gw yg non muslim saja KAGET !!! Nih orang berani amat melecehkan azan," ucap @pingguran.  

(BACA JUGA:Bandingkan Suara Ngaji dan Azan dari Toa Masjid dengan Gonggongan Anjing, Menag Yaqut akan Dipolisikan)


Gus Nur mempertontonkan Azan dicampur gonggongan anjing melalui video di channel YouTube-screenshoot-YouTube GUS NUR 13 OFFICIAL

Seperti diberitakan, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas buka suara soal Surat Edaran (SE) yang mengatur tentang penggunaan pengeras suara di Masjid bagi umat Islam. 

SE itu diedarkan, sebab penggunaan pengeras suara yang berlebihan akan menganggu umat agama lain. 

Menag lantas membandingkan pengeras suara dari Masjid dengan gonggongan anjing. 

(BACA JUGA:Massa dari PA 212 Bakal Serbu Kantor Menag Yaqut)

Dia mencontohkan seseorang muslim yang hidup di sebuah kompleks perumahan yang tetangganya memelihara anjing. 

"Misalkan tetangga kita kiri kanan depan belakang pelihara anjing semua, misalnya menggonggong di waktu yang bersamaan, kita terganggu tidak? Artinya semua suara-suara harus kita atur agar tidak menjadi gangguan," ujar Yaqut Cholil Qoumas pada Kamis (24/2/2022).

Sehingga, lanjut Menag, aturan suara dari Masjid dan musala perlu diatur. "Speaker di musala-masjid silakan dipakai, tetapi tolong diatur agar tidak ada terganggu," urainya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Huse

Tentang Penulis

Sumber: