Tak Hanya Berdampak Buruk, Ganja Ternyata Ada Manfaatnya Bagi Medis

Tak Hanya Berdampak Buruk, Ganja Ternyata Ada Manfaatnya Bagi Medis

Daun Ganja-Aphiwat chuangchoem -Pexels

4. Obat kanker

Sebuah penelitian yang dimuat jurnal Molecular Cancer Therapeutics pernah mengungkapkan zat cannabidiol (CBD) yang ada dalam ganja dapat 'mematikan' gen 'Id-1' yang digunakan sel kanker menyebar ke seluruh tubuh.

5. Meredam gejala Multiple Sclerosis

Kandungan cannabidiol di dalam ganja disebut dapat menurunkan gejala dan rasa sakit yang disebabkan multiple sclerosis atau penyakit yang menyerang saraf-saraf pusat, seperti saraf otak, sumsum tulang belakang dan saraf optik. Hal itu dimuat dalam laporan penelitian yang dimuat di jurnal Canadian Medical Association.

6. Mengatasi penyakit parkinson

Penelitian terhadap manfaat ganja terus dilakukan. Salah satu laporan yang dimuat medPage Today misalnya, pernah melaporkan ganja dapat digunakan untuk mengatasi tremor dan meningkatkan kemampuan motorik pada pasien parkison.

7. Mengobati radang usus

Penelitian yang dilakukan University of Nottingham pada 2010 pernah mengungkapkan bahan kimia dalam ganja, termasuk THC dan cannabidiol berinteraksi dengan sel-sel dalam tubuh yang memainkan peran penting dalam fungsi usus dan respon imun.

Tapi awas,  mengkonsumsi ganja di Indonesia adalah perbuatan yang melanggar hukum dan bisa berakibat dipenjara. Maka itu, jangan coba-coba mengkonsumsi ganja ya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugr

Tentang Penulis

Sumber: