Pengakuan Sopir Bus Primajasa Ungkap Kronologi Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek
Heri Sopir bus Primajasa yang terlibat kecelakaan di Tol Jakarta Cikampek Km 58--twitter
FIN.CO.ID - Sopir Bus Primajasa bernama Heri yang terlibat kecelakaan maut di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58 membuat pengakuan.
Heri mengaku kaget saat tiba-tiba melihat mobil Daihatsu Gran Max di hadapannya. Heri mengaku mencoba menghindari kendaraan Gran Max.
"Saya coba menghindari ke kiri. Lalu di belakang seperti ada kendaraan lain juga dan menabrak bagian kiri," katanya di Karawang, Senin, 8 April 2024.
Heri pun meceritakan kronologi kecelakaan maut di KM 58 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Ia menyebutkan bahwa kejadian itu bermula ketika ia mengendarai bus Primajasa dari arah Bandung menuju Jakarta.
Menurut dia, ketika itu di jalur dari arah Cikampek menuju arah Jakarta tengah dilakukan contraflow. Dua lajur yang digunakan pemudik dari arah Jakarta menuju Cikampek.
BACA JUGA:
- 6 dari 13 Jenazah Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta-Cikampek Km 58 Masih Utuh
- Kecelakaan Maut di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Menhub: Biasanya Karena Ketidaktaatan Pengguna Tol
Sesampainya di kilometer 58, Heri mengaku kaget karena secara tiba-tiba ada kendaraan Gran Max max di jalur contraflow berada di depannya, hingga menabrak bagian depan bus.
Ketika itu, Heri mengaku langsung menghindar ke arah kiri dan menabrak kendaraan lainnya. Sehingga bus mengalami kerusakan bagian depan mobil dan juga bodi kiri mobil.
"Saya coba menghindari ke kiri, Lalu di bagian belakang seperti ada kendaraan lain juga dan menabrak bagian kiri," singkat Heri.
Kecelakaan maut terjadi pada Senin pagi saat diterapkan contraflow di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek, melibatkan tiga kendaraan, yakni Bus Primajasa nopol B-7655-TGD, Grand Max nopol B-1635-BKT dan Daihatsu Terios.
Mobil Gran Max yang berada di jalur contraflow hendak menepi di bahu jalan, dan masuk ke jalur berlawanan yang mengarah ke Jakarta.
Kemudian sebuah bus dari arah Cikampek tak bisa menghindari kendaraan Gran Max itu, hingga akhirnya terjadi kecelakaan sampai mobil Gran Max terbakar. Kemudian kendaraan Terios menabrak bus dan Gran Max hingga mobil itu ikut terbakar.
BACA JUGA:
- 6 Fakta Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek Km 58
- Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta-Cikampek Km 58 Bertambah 4 Jadi 13 Orang, Polisi Ungkap Identitas di Mobil Gran Max
Sumber:
