Sony Rilis Mirrorless Alpha 7R V Untuk Penunjang Foto dan Video Beresolusi Tinggi, Speknya Gahar
Kamera mirrorles Sony Alpha 7R V warna hitam.-Sony Indonesia-
Alpha 7R V mampu mengambil beberapa gambar pixel-shifted yang kemudian dikomposisikan dengan menggunakan komputer untuk mencapai resolusi luar biasa dalam satu gambar.
Dengan menggunakan aplikasi komputer Imaging Edge Desktop™ Ver.3.5 versi terbaru, pergerakan kecil pada pixel-level, seperti pergeseran posisi subjek atau dedaunan pada pohon, secara otomatis terdeteksi dan dikoreksi sehingga pengomposisian yang sempurna dapat dicapai.
Komposit 16 gambar dengan sekitar 240,8 juta piksel (19.008 x 12.672 piksel) dapat dihasilkan dari data yang setara dengan sekitar 963,2 juta piksel.
Alpha 7R V juga mendukung kontrol flash eksternal yang tepat dan serbaguna untuk fleksibilitas kreatif tambahan.
BACA JUGA:Sony Digugat, Tuduhannya Sengaja Menyembunyikan Cacat PS5
Lebih lagi, ketika berada dalam kondisi pencahayaan yang menantang, Alpha 7R V secara efektif menekan flickering dari cahaya buatan untuk foto dan video.
Fitur tambahan yang menawarkan fleksibilitas untuk fotografi still, termasuk penambahan kompresi gambar Lossless RAW serta ukuran dan kualitas gambar RAW yang dapat dipilih.
Lalu ada fokus dan pencahayaan bracketing sangat diperluas, pengaturan Creative Look untuk foto dan video dalam kamera, dambar HEIF berkualitas tinggi dengan efisiensi kompresi tinggi, dan rentang kecerahan luas untuk tampilan layar besar.
Selain kemampuan fotografi still yang luar biasa, Alpha 7R V menawarkan kemampuan video canggih.
BACA JUGA:Fighter Muslim UFC Ambil Bagian di Film Black Panther: Wakanda Forever, Perannya Tak Main-main!
Kamera terbaru Sony ini menghadirkan video 8K1 24/25p, video 4K oversampled dari 6,2K tanpa binning, codec MPEG-H HEVC/H.265 efisiensi tinggi, perekaman intra, perekaman 10-bit 4:2:2, dan masih banyak lagi untuk kualitas gambar yang tinggi dan pengeditan fleksibel.
Ini juga mencakup pengenalan subjek yang telah dikembangkan untuk keandalan pelacakan real-time yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Lalu ada breathing compensation dan kemampuan untuk menggunakan metadata kamera untuk pasca-pemrosesan dan stabilisasi gambar internal yang canggih.
Sebagai tambahan dari stabilisasi gambar mode Aktif internal untuk perekaman yang lebih mulus saat bepergian.
BACA JUGA:Ada Alex Pereira, 3 Petarung MMA Muslim Tembus Jajaran Elite Ranking Pound For Pound UFC
Sumber:
